Saturday, April 28, 2012

Gerrard: Wembley, Tempat Terbaik Untuk Bermain Sepakbola

Liverpool - Meskipun sudah sering bermain dalam sebuah laga bersama Liverpool atau timnas Inggris, kapten Liverpool, Steven Gerrard mengaku masih merasa sangat spesial untuk bisa bermain di atas lapangan stadion yang berkapasitas sebanyak 90 ribu tempat duduk tersebut terlebih karena musim ini Liverpool bermain dua kali di Wembley untuk dua laga final. Menurut dia, Wembley selalu menjadi tempat bermain sepakbola terbaiknya karena sejak kecil dia selalu bermimpi untuk menapakkan kakinya di sana.

Seperti yang dikutip dari wawancaranya dalam acara The Late Late Show, pria berusia 31 tahun ini memaparkan pendapatnya seputar stadion kebangaan rakyat Inggris tersebut. "Final piala di Wembley adalah pengalaman yang sangat menakjubkan. Aku pernah ke sana sejak aku masih menjadi suporter dan sebagai seorang pemain. Aku telah merasakan wembley lama dan Wembley baru dan aku dapat berkata kepada Anda kalau ini adalah tempat yang spesial." ungkap Gerrard.

"Ini adalah arena yang menakjubkan dan salah satu stadion terbaik yang aku pernah datangi." nilanya,

Walaupun Wembley sudah dipugar, Gerrard tidak merasakan sama sekali perbedaan atmosfer di sana. "Anda masuk ke arena dan kemudian anda merasakan atmosfer puluhan ribu pendukung di sana. Wembley yang sekarang baru dan lebih modern tetapi atmosfernya tetap sama." kata bapak dari tiga putri ini.

"Saat aku masih kecil, aku bermimpi untuk bisa bermain dalam laga final di Wembley. Kemudian saat aku menjadi kapten Liverpool, aku bermimpi untuk bisa memimpin timku bertanding di sana." ucapnya.

Steven Gerrard dan rekan-rekannya akan kembali berlaga di Stadion Wembley saat Liverpool harus berjibaku dengan Chelsea untuk memperebutkan sebuah piala bergengsi dalam final FA Cup 2012, 5 Mei mendatang.

Saksikan Bincang-Bicang Dengan Steven Gerrard Dalam 'The Late Late Show'

Steven Gerrard Tentang Perjalanannya Sebagai Kapten Liverpool

Liverpool - Menjadi kapten dalam sebuah klub sepakbola sebesar Liverpool adalah mimpi setiap anak-anak di manapun mereka berada. Mimpi inilah yang telah berhasil di raih nyawa permainan The Reds, Steven Gerrard. Pria kelahiran Whiston, 31 tahun yang lalu mengaku bimbang saat pertama kali diserahi jabatan sebagai kapten pada musim 2003-2004. Kala itu Gerrard menggantikan Sami Hyppia yang dinilai manajer Liverpool terdahulu, Gerard Houllier tidak cukup sukses.

Seperti yang dia ungkapkan dalam sebuah bincang-bicang pada acara The Late Late Show, Gerrard mengungkapkan kebimbangannya saat diresmikan sebagai kapten Liverpool. "Situasi yang sangat sulit saat aku pertama kali menerima ban kapten karena itu berarti seseorang akan kehilangan hal tersebut dan orang tersebut pasti tidak senang." kata sang kapten.

"Sami Hyppia orangnya. Dia teman yang sangat baik. Sami sangat sedih dan kecewa atas kehilangan jabatannya dan aku sangat senang dulu untuk menerima jabatan tersebut." lanjut pemain yang sudah 11 kali membawa Liverpool meraih gelar juara di berbagai ajang.

Kebimbangan Gerrard pun baru berakhir saat Hyppia mengajaknya berbicara dan mengatakan kalau dirinya ikhlas menyerakan ban kapten tersebut. "Sami mengajakku berbicara dan berkata 'Dengar, aku tidak kecewa, kamu pantas menyandang jabatan ini. Kamu sudah bermimpi menjadi kapten sejak kecil. Ini sangat berarti untukmu daripada aku." kisahnya.

Gerrard turut memuji keputusan Gerard Houllier untuk memberikan dia jabatan sebagai kapten di usia yang masih sangat muda, 22 tahun saat itu sehingga Gerrard mampu tampil lebih berani di lapangan. "Saat aku melihat ke belakang, aku masih sangat muda. Tetapi menurutku alasa Gerard Houllier memberikanku jabatan tersebut adalah dia ingin aku lebih berani. Aku dulu memang sedikit pendiam karena aku salah satu pemain termuda di ruang ganti." ungkap suami dari Alex Curran tersebut.

"Dia ingin aku tumbuh dewasa dan mempunyai rasa tanggung jawab serta kepercayaan diri dalam diriku. Hal tersebut sangat membantuku menjadi pemain seperti sekarang ini." aku Gerrard. Salut, Stevie G

Gerrard: Tidak Ada Yang Mampu Gantikan Suarez

Liverpool - Kapten Liverpool, Steven Gerrard menyebut salah satu hal yang menyakitkan untuk Liverpool musim ini adalah saat striker lincah mereka, Luis Suarez absen dalam delapan laga akibat hukuman dari FA pada akhir musim lalu. Menurut pemain yang sudah menjabat sebagai kapten ini seja 2003 lalu, kehilangan salah satu pemain kelas dunia sangatlah berpengaruh kepada keseimbangan tim.

Seperti yang dikutip dari wawancaranya dalam The Late Late Show, Gerrard mengakui pengaruh Suarez dalam tim sangatlah besar. "Menurutku hal yang menyakitkan musim ini adalah saat kita kehilangan Luis untuk beberapa pertandingan karena dia adalah salah satu pemain terbaik dunia." pikir Gerrard.

"Kalau anda kehilangan salah satu dari pemain terbaik dunia, itu akan berpengaruh kepada tim. Kehilangan pemain adalah hal yang paling menyakitkan bagi sebuah tim." tuturnya.

Gerrard juga menyebut musim ini adalah musim yang sangat sulit terutama karen masalah inkonsistensi. "Musim ini sangatlah sulir. Apa yang kita hadapi kita di liga sangatlah sulit karena kita sangat tidak konsisten dan kita berada di posisi yang seharusnya kami tidak berada." pandang Gerrard.

Cinta, Alasan Steven Gerrard Menolak Gunungan Uang Chelsea

Liverpool - Loyalitas tanpa batas adalah satu hal yang mungkin dapat mendeskripsikan bagaimana sosok kapten Liverpool, Steven Gerrard secara gamblang. Kebersamaannya bersama klub Merseyside yang sudah berlangsung sejak usia 9 tahun tidak akan pernah putus. Beberapa momen yang hampir membuatnya meninggalkan Liverpool pernah menghiasi perjalanan fenomenal karirnya.

Salah satunya saat dua kali 'digoda' klub kaya asal kota London, Chelsea pada 2003 dan 2005 lalu. Namun karena rasa cinta yang besar kepada klub yang sudah 18 kali juara Liga Inggris ini, Gerrard pun sama sekali tidak tergoda.

Pria berusia 31 tahun ini mengaku tidak kecewa dengan keputusannya untuk bertahan bersama Liverpool disaat Chelsea menawarkan gelar juara dan gelontoran dana untuknya dalam dua kali kesempatan. "Tidak, aku tidak kecewa. Aku seorang pemenang. Aku selalu cinta bermain sepakbola dan aku selalu cinta bermain untuk Liverpool." ungkapnya dalam acara The Late Late Show.

"Aku selalu berkata saat Liverpool sedang dalam masa yang sulit, mungkin Chelsea menginginkanku. Dan itulah saat aku berpaling kepada beberapa klub di Eropa yang tertarik denganku. Mungkin mereka ingin berada di posisi yang bagus kalau mereka memberiku uang." ucapnya.

Gerrard pun sekali lagi menegaskan tidak kecewa dengan segala keputusan yang dia ambil. "Saat aku melihat ke belakang lagi, aku tidak kecewa. Aku sangat senang bagaimana semuanya terjadi." jelas Gerrard.

Saksikan Penampilan Steven Gerrard Dalam Kuis Televisi 'A League Of Their Own'

Bradley Johnson: Saat Kecil, Aku Belajar Banyak Dari Steven Gerrard

Norwich - Memang sudah tidak dapat dipungkiri lagi kalau sosok kapten sekaligus nyawa permainan Liverpool, Steven Gerrard sangatlah berpengaruh kepada remaja-remaja Inggris pada umumnya. Kepribadian yang sederhana, kepemimpinan yang cerdas dan ketrampilan mengolah si kulit bundar adalah beberapa alasan kenapa pria berusia 31 tahun ini pantas untuk diidolakan. 

Salah satu penggemar berat Gerrard adalah gelandang Norwich City, Bradley Johnson. Jelang laga akhir pekan ini, pemuda kelahiran London, 24 tahun silam ini secara gamblang menjelaskan kegembiraanya untuk segera kembali bermain satu lapangan dengan Gerrard.

Seperti yang dilansir oleh EDP24, Johnson menyebut bermain melawan Gerrard adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan. "Aku biasa menyaksikan dirinya melalui acara Match of The Day saat aku masih kecil dan bisa masuk ke lapangan bersamanya adalah mimpi yang menjadi kenyataan." katanya.

Mantan pemain muda Arsenal ini akan berusaha untuk bisa diturunkan oleh manajer Paul Lambert pada Sabtu (28/4) ini agar bisa kembali merasakan sensasi bisa satu lapangan dengan Gerrard. "Idolaku sejak kecil adalah Steven Gerrard. So, kalau aku dia bermain, aku akan merealisasikan kesempatan untuk bermain melawannya lagi. Aku bermain melawannya di Anfield dan dia pemain yang hebat." ungkap Johnson.

Lebih lanjut lagi, pemain berdarah Amerika Serikat ini menganggap bisa bermain dengan seseorang yang dia idolakan merupakan sebuah bonus dari pencapaian tertingginya dapat berlaga di Liga Utama Inggris. "Bermain di Premier League adalah sebuah mimpi. Dan bisa bermain melawan pemain yang Anda saksikan saat kecil adalah bonusnya. Semua pertandingan yang dia jalani membuatnya menjadi salah satu gelandang terbaik yang pernah bermain di Liga Inggris. Banyak hal yang dia lakukan di lapangan tidak dapat dilakukan oleh orang kebanyakan. Aku belajar dari dia karena aku sendiri adalah seorang gelandang." tuturnya.

Siapapun dan apapun alasannya seseorang sangat mengidolakan sosok Gerrard, kita akan selalu dapat mengambil banyak makna kehidupan dari apa yang Gerrard telah alami selama hidupnya.

Tuesday, April 24, 2012

Gerrard: Konsen Ke Liga, Lupakan Dulu Final Piala FA

Liverpool - Musim 2011-2012 mungkin menjadi musim terburuk Steven Gerrard selama dia berkarir bersama Liverpool dan hal ini diakui sang kapten. Gerrard melihat tiga bulan terakhir menjadi masa pasang surut penampilam The Reds di liga yang masih menyisakan empat pertandingan lagi.  

Seperti yang dilansir oleh Daily Mail, pria yang akan berusia 32 tahun pada akhir Mei nanti ini menilai penampilan yang ditunjukkan Liverpool musim ini sangat tidak bagus. "Kita tahu penampilan kita di liga jauh sekali untuk disebut cukup bagus khususnya setelah pertengahan musim. " ucap Gerrard.

Gerrard juga memberikan saran untuk rekan-rekannya untuk fokus dulu pada dua pertandingan selanjutnya di liga dan lupakan dulu laga final Piala FA pada 5 Mei mendatang. "Kita harus berkonsentrasi untuk memperbaiki posisi liga dan lupakan dulu Chelsea di Final Piala FA" serunya.

Liverpool akan menghadapi tuan rumah Norwich dan menjami Fulham di Anfield pada 28 Mei dan 1 April mendatang sebelum berjibaku di final Piala Carling, 5 Mei mendatang.

Tuesday, April 17, 2012

Gerrard: OK, Kita Perbaiki Semuanya Musim Depan

Liverpool - Tampil luar biasa di ajang Piala Carling dan Piala FA tidak membuat Steven Gerrard berpikir kalau dirinya dan rekan-rekannya terlalu cepat untuk berpuas diri dan melupakan target posisi yang sejak awal musim sudah dicanangkan. Kapten Liverpool ini melihat sejak Liverpool memenangi Piala Carling pada Fabruari lalu di Wembley, bukan peningkatan melainkan penurunan performa di liga yang mereka tunjukkan selama ini.

Alhasil, posisi kedelapan sementara menjadi bukti nyata kegagalan mereka sejauh ini. Namun Gerrard berjanji akan mengajak rekan-rekannya untuk tidak mengulangi hal seperti itu musim depan. Seperti yang dilansir oleh Dailypost, Gerrard menjelaskan sedikit mengenai penurunan performa Liverpool sejak menyabet gelar Piala Carling. "Kita berpuas diri setelah menang Piala Carling? ya ada buktinya. Kita memenangi Piala Carling dan kita seharusnya mampu menunjukkan kemajuan di liga dan membuat kita semangat dapat mengejar posisi empat besar. Dan itu tidak pernah terjadi." ucap Gerrard.

Walapun kecewa, Gerrard tetap berjanji Liverpool akan menampilkan sesuatu yang lebih baik daripada musim ini. "Kita telah membuktikan kalau kita tim yang bagus. Tetapi ada sebuah tantangan yang besar di liga. Posisi di liga tidak cukup bagus." pandangnya.

"Aku percaya kita punya pemain yang mampu memperbaikki semuanya musim depan." yakin Gerrard

Pemain yang telah melesakkan 149 gol untuk Liverpool ini menyarankan kepada rekan-rekannya untuk mencari bentuk konsistensi penampilan yang selama ini menghilang begitu saja. "Semua orang tahu apa yang ingin kita berikan dan itu hasil liganya. Kita butuh konsistensi lebih. kita butuh kemenangan seperti melawan Stoke atau Wigan. Kita tim yang lebih baik kok dari tim-tim ini dan kita belum menunjukkannya tahun ini." katanya.

Liverpool masih terjebak di urutan kedelapan dengan poin 46. Memang, posisi liga mereka dapat dikatakan buruk. Namun dengan raihan satu Piala Carling dan satu tiket final Piala FA bukanlah kita telah melakukan sedikit kemajuan? 

Sunday, April 15, 2012

Gerrard: Aku Bangga Jadi Kapten Liverpool

London - Lolosnya Liverpool ke final Piala FA sangat berarti untuk kapten Liverpool, Steven Gerrard. Selain dirinya akan kembali berkesempatan untuk meraih trofi FA Cup ketiganya bersama Liverpool, dia juga akan kembali memimpin rekan-rekannya di final nanti yang ternyata selalu menjadi momen yang spesial untukknya.

Dilansir oleh LFCTV, Gerrard mengaku bahagia dan bangga bisa kembali ke final kejuaraan sepakbola tertua di dunia ini. "Piala FA berarti sedikit lebih bergengsi daripada Piala Carling. Tetapi momen untuk memimpin rekan-rekanku di setiap pertandingan selalu menjadi sesuatu yang spesial untukku dan ada poin ekstra untuk bisa berlaga di final FA Cup." katanya.

Apapun lawannya nanti, Gerrard berharap mampu merasakan atmosfer yang sama seperti pada semifinal ini. "Anda bisa melihat seberapa bagusnya atmosfer hari ini dan aku yakim atmosfernya akan sama. Apapun lawannya nanti, hari itu akan menjadi hari yang membanggakan." harap Gerrard.

Gerrard: Carroll Berhasil Buktikan Siapa Dirinya

London - Petuah Gerrard sebelum pertandingan yang menyebut siapa saja berhak menjadi pahlawan nampaknya dicerna dan diaplikasikan dengan baik oleh striker Liverpool, Andy Carroll. Menjadi target man sepanjang pertandingan sempat membuatnya kikuk karena penjagaan ketat yang dilakukan bek Everton hingga akhirnya dia mampu menceploskan gol penentu kemenangan Liverpool tiga menit sebelum bubaran. Pujian pun langsung dialamatkan kepada pemain yang total sudah mencetak lima gol musim ini. Salah satunya, Gerrard sendiri.

Seperti yang lansir oleh LFCTV, Gerrard menyebut Carroll pantas disematkan status pahlawan setelah berhasil membawa Liverpool lolos dari hadangan The Toffees walaupun dalam beberapa minggu ke belakang selalu menjadi sasaran kritik publik. "Andy selalu menjadi bahan perbincangan publik karena besar uang yang kita bayar untukknya. Namun pada hari-hari seperti ini, dia menunjukkan siapa sih dirinya sebenarnya." pandangnya

"Kita sangat senang memilikinya. Dia telah melangkah ke depan. Dia menerima kritik dengan lapang dada. Dia telah meresponnya dengan baik dan dia pahlawan yang membuat kita menjadi pemenangnya." semat Gerrard. Setuju, kapten!

Gerrard Dedikasikan Kemenangan Untuk Keluarga Korban Hillsborough

London - Berhasil taklukan Everton dan meraih tiket ke final Piala FA membuat Steven Gerrard merasa harus mendedikasikan semuanya hari untuk para korban tragedi Hillsborough 23 tahun yang lalu. Tragedi yang merenggut nyawa 96 suporter ini memang mempunyai arti mendalam untuk kapten Liverpool ini karena salah satu keluarganya turut menjadi korban. Namun terlepas dari itu semua, respek Gerrard kepada para korban dan keluarga yang ditinggalkan sangatlah besar.

Selepas pertandingan, Gerrard menyebut dirinya dan Liverpool harus mendedikasikan ini semua untuk para korban dan keluarga yang ditinggalkan yang sampai sekarang masih mencari keadilan. "Kita harus mendedikasikan kemenangan ini untuk semua keluarga yang terkait dengan Hillsborough." ucapnya.

"Semua pemain dan staf akan mengenang kejadian 23 tahun yang lalu tersebut besok untuk menunjukkan penghormatan. Aku merasa sangat bahagia bisa mendedikasikan ini semua untuk mereka." ungkap Gerrard.

Upacara penghormatan para korban tragedi Hillsborough akan dilaksanakan hari ini di Anfield pada pukul 14.30 waktu Inggris.

Lolos Ke Final, Gerrard Tetap Puji Kualitas Everton

London - Ambisi kapten Liverpool, Steven Gerrard untuk merebut gelar kedua musim ini bersama Liverpool tampak sekali akan menjadi kenyataan. Gerrard dan kawan-kawannya di Liverpool berhasil menjadi tim pertama yang lolos ke final Piala FA setelah melumat klub sekota, Everton pada semifinal yang berlangsung di Stadion Wembley, Sabtu (14/4). Dua gol Liverpool yang dihasilkan Suarez dan Carroll menambah pula catatan bagus trio Gerrard-Suarez-Caroll musim ini. Namun Gerrard tetap memuji lawannya yang telah mampu menunjukkan kualitas sebagai sebuah tim mumpuni.

Walaupun mampu lolos ke final, Gerrard mengakui perrtandingan tersebut berjalan alot apalagi setelah Liverpool tertinggal 1-0 saat Nikica Jelavic mampu memanfaatkan blunder Jamie Carragher di babak pertama. "Menurutku pertandingan tersebut cukup berat karena Everton tim yang bagus. Mereka memperkuat skuad mereka pada Januari lalu dan semua orang tahu mereka punya manajer yang hebat. So, kita tahu pertandingan ini" ungkap Gerrard seperti yang dilansir oleh situs resmi Liverpool.

Gerrard menilai karakter bermain Liverpool yang kuat adalah alasan mereka mampu menaklukkan tim arahan David Moyes tersebut. "Menurutku, saat pertandingan dimulai, kita bermain dengan karakter yang kuat dan kita sangat tidak beruntung saat kami kebobolan. Tetapi respon dan karakter kita sangat bagus malam ini dan kita pantas untuk lolos." tuturnya.

"Aku tidak berbohong. Kita sempat khawatir saat tertinggal satu gol karena Anda tahu saat Anda melawan tim yang bagus, pertandingannya pun akan berjalan berat. Tetapi yang kita harus lakukan adalah tetap bersama dan menujukkan kalau kita bisa kasih respon." kata pria berusia 31 tahun ini.

Perjalanan Gerrard dan Liverpool belumlah selesai sampai di sini saja. Mereka masih harus menunggu dan melawan klub lainnya, antara Chelsea atau Tottenham Hotspur, di final yang akan berlangsung pada 5 Mei mendatang di Wembley.

Thursday, April 12, 2012

Gerrard: Semua Bisa Jadi Pahlawan

Liverpool - Kapten Liverpool, Steven Gerrard tampak ingin sekali mengulang kesuksesan menjadi jawara Piala Carling, dua bulan yang lalu, saat Liverpool harus berjibaku dengan klub tetangga, Everton dalam laga semifinal Piala Carling yang akan berlangsung di Wembley, Sabtu (14 /4). Semangat pun dikobarkan Gerrard saat berjumpa dengan wartawan sesaat setelah menjalani latihan tengah pekan di Melwood pada Kamis, (12/4).

Seperti yang dilansir oleh situs resmi Liverpool, Gerrard menyerukan semangat yang berapi-api dengan mengatakan kalau semua pemain bisa menjadi pahlawan di Wembley nanti. "Mungkin ini terjadi setiap saat: pemain yang besar punya pengaruh yang besar pada pertandingan yang besar. Setiap orang bisa menjadi pahlawan." seru Gerrard.

"Inilah salah satu dari kesempatan-kesempatan tersebut yang membuat anda menjadi pahlawan. Pertandingan yang besar, pahlawan yang besar dan aku harap mereka berbaju merah." kata pemain kelahiran Whiston 31 tahun yang lalu.

Di sisi lain, Gerrard juga kembali mengakui kalau apa yang diraih Liverpool di liga pada musim ini memang membuatnya frustrasi. Namun dirinya juga tidak ingin menyembunyikan fakta kalau Liverpool sukses di ajang piala. "Setiap orang frustrasi dengan apa yang kita raih di Liga. Dan kita tidak ingin menyembunyikan fakta itu. Tetapi menurutku kalau tim ini memberikan dua gelar piala, itu akan membuat kita tetap sukses." ucapnya.

Steven Gerrard dan rekan-rekannya akan berusaha lolos ke partai puncak dengan mengalahkan Everton pada akhir minggu ini. Apabila mereka berhasil mewujudkan ambisi para Livepuldian, bukan tidak mungkin mereka juga turut membantu menyelamatkan posisi Kenny Dalglish.

Gerrard: Saya Bertanggung Jawab Untuk Kontrol Emosi Tim

Liverpool - Isu disiplin pemain belakangan ini meruak di Liverpool saat dua penjaga gawang mereka, Pepe Reina dan Alexander Doni diusir wasit dalam jangka waktu dua minggu. Hal ini membuat kapten Liverpool, Steven Gerrard sadar kemungkinan rekan-rekannya mendapatkan hal yang serupa di partai panas Sabtu nanti kontra Everton sangatlah besar. 


Pemain dengan koleksi 149 gol untuk Liverpool merasa bertanggung jawab untuk membantu para pemain muda dan mengendalikan emosi rekan-rekannya di lapangan, khususnya pemain muda Liverpool. "Ini tanggung jawabku dan tanggung jawab pemain senior lainnya untuk membantu para pemain-pemain muda yang akam terlibat dalam pertandingan. Ini sangat penting untuk kita tidak terpancing dan kehilangan seorang pemain lain. Kita akan menyadari itu." janji Gerrard.


Walaupun posisi Liverpool di klasemen sementara Liga Inggris berada di bawah Everton satu tingkat, Gerrard yakin hal tersebut tidak akan mempengaruhi rekan-rekannya di lapangan nanti. "Aku tidak berpikir kalau posisi liga akan mempengaruhi pertandingan nanti. Dan aku tidak berpikir Anda membutuhkan motivasi untuk bermain di sebuah pertandingan derbi yang ditonton sebanyak 92 ribu orang dalam semifinal Piala FA." kata Gerrard.

"Itulah motivasinya. Aku tidak berpikir kalau semua pemain memikirkan posisi liga saat pertandingan dimainkan. Yang ada kita hanya berpikir bagaimana kita bisa menembus final." lihatnya.

Gerrard Yakin Brad Jones Akan Tampil Hebat Untuk Mendiang Putranya

Liverpool - Krisis penjaga gawang yang dialami Liverpool membuat kapten mereka, Steven Gerrard turut angkat bicara. Menurutnya, kehilangan dua penjaga gawang sekaligus dalam kurun waktu dua minggu akibat kartu merah tidak membuat Liverpool terlalu mengkhawatirkan sektor paling vital dalam sepakbola tersebut. Gerrard pun yakin kiper ketiga Liverpool, Brad Jones akan menunaikan pekerjaannya di Wembley nanti dengan sangat baik.

Seperti yang dilansir Liverpool Daily Post, pemain yang dalam laga Derby Merseyside terakhir menciptakan sebuah hattrick memang sangat menyayangkan kartu merah yang diterima Alexander Doni dalam laga melawan Blackburn Rovers, Selasa lalu. "Satu-satunya hal yang negatif dalam laga melawan Blackburn adalah kartu merah. Anda harus prihatin atas apa yang menimpa Doni. Dia telah bersabar menunggu kesempatan ini dan nampaknya dia tidak akan mendapatkannya. " ungkapnya.

"Anda bisa lihat dia berusaha untuk tidak melanggar namun dia tidak mendapatkan banyak kesempatan untuk itu dan peraturan mengharuskannya untuk dia keluar dari pertandingan." nilai Gerrard.

Walaupun Gerrard menyayangkan kartu merah Doni, dirinya tetap yakin akam kemampuan seorang Brad Jones. "Brad mungkin melakukan awalan yang sangat baik dengan sebuah penyelamatan fantastis. Dia pemain timnas Australia dan dia telah bermain banyak pertandingan EPL, so dia mempunyai banyak pengalaman" tafsirnya. 

Gerrard pun yakin bawasannya Brad Jones akan melakukan semuanya dengan sungguh-sungguh dan berusaha tidak mengecewakan semuanya apalagi setelah kematian putranya, Luca tahun lalu. "Aku yakin dia tidak akam mengecewakan semuanya. Ini akan menjadi momen yang sangat besar untuknya terlebih setelah apa yang dia alami pada masa lalu." yakin Gerrard.

Liverpool sudah dipastikan memanggil kembali penjaga gawang muda mereka yang dipinjamkan ke Hull City, Peter Gulacsi untuk menjadi deputi Brad Jones dalam laga panas Sabtu, (14/4) mendatang di Wembley.

Gerrard: Final FA Cup, Obat Penawar Kekecewaan Di Liga

Liverpool - Jelang laga semifinal Piala FA menghadapi Everton, Sabtu (14/4) mendatang, kapten Liverpool menganggap kemenangan yang memuluskam jalan Liverpool ke final nanti bisa menjadi obat penawar rasa kecewa akibat gagal berbuat banyak di Liga. Menurutnya, tiket final Piala FA bisa merubah kondisi perasaan dan mental pemain maupun para penggemar yang kecewa dengan apa yang diraih Liverpool di liga. 


Seperti yang dikutip dari Liverpool Daily Post, kapten yang akan memasuki usia ke 32 pada 30 Mei mendatang ini menyebut raihan tiket final nanti akan menjadi raihan yang sangat besar tahun ini apalagi Liverpool sudah mengantongi trofi lainnya, Piala Carling pada Februari lalu. "Ini adalah kesempatan yang bagus untuk merubah perasaan kecewa kita belakangan ini. Kita tahu bahwa kita tidak banyak merebut poin di liga tetapi kita pantas untuk mendapatkan lebih dari itu." ungkap Gerrard.

"Perasaan itu selalu berubah sejak kita memenangi Piala Carling. Dan ini adalah masalah yang cukup sulit dihadapi mana kala sebelumnya kita selalu memenangi pertandingan. Anda dapat menyebut sebuah piala FA adalah obat penawar kekecewaan di liga. Tetapi menurutku, akan menjadi sebuah raihan yang sangat besar kalau kita meraih dua final dalam satu musim." lanjutnya.

Memang selalu dibutuhkan sedikit keberuntungan dan kerja keras saat sebuah tim menjalani laga untuk meriah laga final. Dan Steven Gerrard pun mengiyakan hal tersebut. "Untuk masuk ke final dibutuhkan sedikit keberuntungan dan penampilan yang bagus. " ucapnya.

Namun Gerrard yakin kalau Liverpool mampu mencapai final sekali lagi, semua orang harus setuju kalau Liverpool adalah tim yang bagus, kecuali di Liga. "Untuk mencapai dua final dalam satu musim, membuktikan bahwa tim Anda bagus dengan skuad yang bagus. Untukku, posisi di liga telah menjadi sebuah asalan untuk pantas dikritik. Aku yakin kita ada di posisi yang salah." tutup Gerrard. 

Friday, April 06, 2012

Gerrard: Semoga Bulan April Membawa Berkah

Liverpool - Tiga gol dan dua asistnya pada bulan Maret lalu menjadikan kapten Liverpool, Steven Gerrard sebagai pemain terbaik Liverpool pilihan para penggemar pada bulan lalu. Ini adalah penghargaan individual persembahan Liverpool untuk Steven Gerrard yang pertama sejak terakhir Gerrard menerima penghargaan ini pada Oktober 2010 lalu. Bertempat di Melwood, kapten berusia 31 tahun meraih penghargaan ini dengan raihan presentase 39 persen di atas Martin Skrtel dan Luis Suarez.

Walaupun mampu menjadi yang terbaik sepanjang bulan Maret, Steven Gerrard enggan merayakan raihan individunya tersebut secara berlebih terlebih lagi Liverpool sedang dalam kondisi terpuruk setelah mengalami rentetan kekalahan beruntun. "Ini pengalaman yang selalu indah diberikan sebuah penghargaan individual tetapi sejak hari pertama aku selalu berkata bahwa ini semuanya tentang tim." kata Gerrard seperti yang dilansir LFCTV

"Kita telah mengalami bulan Maret yang bercampur. Kita berada di posisi liga yang kita tidak sukai dan kita harus mengoreksi diri kita dan mencoba untuk bergerak naik ke atas secepatnya." harap Gerrard.

Pemain yang sudah mencetak 149 gol untuk Liverpool ini melihat bulan April lebih menjanjikan apalagi Liverpool masih mempunyai satu harapan untuk dibanggakan, yaitu Piala FA di mana Liverpool akan bertemu dengan Everton di semifinal pada 14 April mendatang di Wembley. "Berharaplah bulan April memiliki banyak berkah dan kita dapat bergerak naik di papan klasemen dan mencapai final Piala FA." ungkapnya.

"Walaupun kita bermain sangat tidak konsisten di liga, kita telah menunjukkan bahwa kira mempunyai skuad yang lebih kuat dan dapat mengalahkan siapapun." tutup Gerrard.

Suami dari Alex Curran ini juga menyisipkan sebuah pesan untuk para penggemar Liverpool agar tetap sabar menunggu bangkitnya Liverpool. "Sekarang, aku harus membantu tim ini bangkit dan bermain lebih konsisten. Ada banyak tantangan musim ini. Aku ingin meminta para suporter untuk bersabar. Kita akan segera kembali." ujarnya. Selamat atas penghargaan pemain terbaik bulan Maret-nya, Stevie G