Wednesday, April 27, 2011

Unique Jargons And Witty Phrases In English Football Commentary

 Topik kali ini agak sedikit keluar dari Liverpool atau Steven Gerrard, namun kita bisa jadikan pengetahuan umum tentang sepakbola inggris terutama yang terobsesi untuk menjadi komentator sepakbola yang handal. Kita akan membahas jargon dan phrase yang paling sering digunakan oleh komentator ahli seperti Trevor Brooking atau Martin Tyler. Kita mulai dari definisi Jargon itu sendiri. Jargon adalah istilah khusus yang dipergunakan di bidang kehidupan tertentu dan phrase adalah ucapan atau ungkapan untuk menyatakan situasi tertentu. Nah disini kita akan mengambil beberapa contoh jargon dan phrase yang sering digunakan para komentator-komentator sepakbola di inggris macam Peter Brackley, Jon Champion, Andy Gray, Martin Tyler (fave one), Jim Rosenthal, Rob Howthorne, Bill Leslie dan Ian Drake. 

Yaudah tanpa perlu waktu basa basi lagi, kita mulai dengan jargon yang mudah-mudah dulu ya....

Martin Tyler
Pasti kita sering mendengar kata-kata ini saat menyaksikan match EPL " the beautiful game " arti sebenarnya mudah kan yaitu permainan yang indah. Namun para punditers atau komentator sepakbola inggris sendiri merefleksikan kata " the beautiful game " sebagai dari permainan sepakbola itu sendiri. masih bingung? para komentator mengganggap sepakbola adalah " permainan yang indah " yang ada di planet ini. artinya dalam segmentasi katanya sendiri, beautiful game adalah sepakbola karena sepakbola permainan yang indah untuk dilihat di planet ini. Yang kedua kita akan menemukan kata " caught in possession " artinya di sini jelas, yaitu ketika seorang pemain sedang menguasai bola namun beberapa detik kemudian " caught " atau direbut oleh pemain lawan. Ada lagi kata " supersub ", dalam kamus bahasa inggris resmi, supersub tidak dimasukkan dalam kamus bahasa inggris dan ini istilah dalam kriket " Supersub" sendiri terdiri atas 2 morfem " super dan sub " yang tidak terikat artinya kalaupun dipisahkan, masih mempunyai arti. Arti dari " supersub " adalah pemain yang muncul sebagai pencetak goal dengan berstatus sebagai pemain pengganti. Apapun status atau pamor yang mereka punya dalam team, semua pemain yang berangkat dari bench kemudian mencetak goal, dinamakan Supersub. Jadi jangan mengganggap supersub hanya berlaku untuk pemain yang statusnya cadangan permanen atau para pemain muda. Seorang Cristiano Ronaldo bisa dianggap supersub kalau dia bisa melakukan apa yang seorang supersub lakukan. Yang lainnya ada kata yang merupakan jargon juga, " nutmeg " ada yang tau artinya? artinya sebenarnya saya juga tidak menemukan. Namun komentator merefleksikan kata " nutmeg " tersebut saat seorang pemain yang kehilangan " harga dirinya " saat pemain lawan berhasil melewati pemain tersebut dengan cara " mengolongi " bola melewati kedua kaki si pemain tadi. Contoh kalimatnya " Rooney's losing his confidence after having himself nutmegged by Steven Gerrard ". Artinya Steven Gerrard melewati Rooney dengan cara menendang bola melewati kedua kaki Rooney. Ronaldinho adalah master " me-nutmeg-in " orang. 

Jon Champion dan Chris Waddle
Jika kalian pendengar setia Jon Champion, pasti kalian akan sering mendengar kata-kata ini " a game of two halves ". " a game of two halves " ini artinya sebuah pertandingan tidak akan selalu berjalan sama seperti pada babak pertamanya.hal ini jelas terjadi saat Liverpool melakukan comeback luar biasa saat melawan Milan 2005 final Champions League yang mencerminkan babak pertama tidak sama sekali diwakilkan oleh babak kedua. artinya setiap babak dalam sebuah pertandingan itu berbeda. Ini adalah kata-kata favorite saya "get the ball in the back of the net " yang artinya mudah untuk dilihat yaitu menceploskan bola ke gawang. Untuk kalimat " lifting the silverware " hanya berlaku untuk sebuah team yang berhasil menjadi kampium dalam sebuah kompetisi. Silverware sendiri dalam kamus resmi berarti barang yang terbuat dari perak namun bukan berbetuk medali dalam istilah sepakbolanya. Silverware adalah sebuah trophy yang diberikan untuk team yang menang yang mempunyai 2 pegangan tangan kanan dan kiri kaya trophy FA. Ini adalah jargon andalan Andy Gray saat sedang sebuah pemain diusir keluar lapangan karena kartu merah " head for an early bath ". ini yang perlu diingat, Kata-kata verba dalam dunia komentator sepakbola sangat sering digunakan tidak biasa yang artinya tidak diikuti oleh objek di belakangnya. Contoh: Beckham arrives, Owen takes, a defender climbs. Kata-kata ini sering muncul disaat yang bersamaan dengan aksi si pemain itu sendiri. Banyak komentator di Liga Inggris banyak yang menyingkat verba-verba tersebut untuk mempersingkat waktu beda hal yang terjadi di Italia,Spain atau di liga-liga lain yang menyusung gaya " complete commentary ". 

" Take A Bow, Son " Andy Gray
Sekarang kita menuju witty phrases yang sering digunakan para komentator sepakbola di Inggris dan ini yang berkembang sampai akhir 2010. Di tahun 2006'an, muncul ucapan " Last-gasp goal " untuk merefleksikan sebuah goal yang hadir di penghujung pertandingan. Last-gasp sendiri artinya hembusan nafas terakhir, namun ucapan ini makin terkenal saat banyak pertandingan yang diakhiri secara dramatis Contoh kalimat: Messi scored a last-gasp equaliser for Barcelona against Real Madrid. Equaliser tersebut sebuah goal. Last-gasp goal bisa berupa goal kemenangan atau goal penyama kedudukan, namun yang ditentukan hanya waktu terjadi goal tersebut di penghujung pertandingan. Yang satu ini pasti kalian sering mendengar kala Martin Tyler mengomentari match Liverpool dan tertuju pada Steven Gerrard. " To take the game by the scruff of the neck " para komentator mengartikan ucapan ini adalah merujuk kepada satu pemain dari satu team yang mampu mengontrol pertandingan, merubah keadaan, mencetak goal, bahkan merubah semuanya khususnya bagi team yang tertinggal. Contoh kalimat: " Steven Gerrard took the game by the scruff of the neck & helped the Reds come back to eventually win the final on penalties". Perlu dicatat juga kalimat ini bersifat individual " To take the game by the scruff of the neck " jadi tidak merujuk ke semua pemain yang berada di lapangan. Hanya pemain dengan kriteria yang disebutkan tadi. komentator sering memunculkan kata-kata baru yang sedikit " memaksa " juga seperti yang terjadi dalam kata " Bouncebackability ". " Bouncebackability " punya 3 morfem  yang tidak terikat yang dua kata terdepan adalah satu arti yaitu bangkit kembali. " Bouncebackability"  sendiri dalam dunia komentator sepakbola inggris diartikan sebagai kemampuan seseorang atau team untuk bangkit dari sebuah keterpurukan. Uniknya, Bouncebackability merupakan kata yang sama sekali belum dimasukkan ke dalam kamus resmi Oxford ataupun Cambridge di edisi yang saya punya. 

" Take A Bow, Son " Andy Gray at FA Cup Final 2006
Phrase unik lainya yang sering diucapkan para komentator sepakbola khususnya BBC Radio adalah " One-way traffic ". Dalam arti sebenarnya, One-way traffic berarti membicarakan jalan dimana kendaraan hanya melaju satu arah. Namun, saat kita membicarakan sepakbola, One-way traffic berarti aliran serangan hanya dilakukan satu team dengan lawannya bertahan penuh. Ada lagi phrase yang di adopsi oleh olahraga lain seperti yang terjadi dalam ucapan " to be pipped at the post ". " to be pipped at the post." sering digunakan dalam olahraga horse racing, namun dalam sepakbola, to be pipped at the post diartikan sebagai keadaaan dimana sebuah team kalah di menit-menit terakhir, terjadi saat final Liga Champions 1999 Bayern vs Manutd. Ucapan Squeaky-bum time menarik karena dibuat oleh pelaku sepakbolanya langsung yaitu opa Sir Alex Ferguson. Squeaky-bum time terdiri dari 3 morfem. Squeky disini merupaka bentuk adjective yang terderivasi oleh kata to squeak (berdecit). Artinya yang dimaksudkan adalah saat atau moment yang memanas menjelang akhir-akhir kompetisi yang hanya diperebutkan oleh 2 team untuk mencapai puncak. Coba kalian pasti tidak asing dengan kata-kata ini yang belakangan ini sering disebut-sebut " break their hoodoos ". " To break their hoodoos " berarti adalah sebuah keadaan dimana sebuah team berusaha melepaskan kutukan (kekalahan, performa yang menurun). Yang menarik lagi, kita menemukan ucapan " Hoofing the ball " dalam sepakbola.  Dalam arti sebenarnya tidak umum karena " hoof " itu sendiri merujuk pada anggota tubuh dari hewan kuda yaitu kaki kuda. Para komentator biasanya menggunakan kata " Hoofing the ball " untuk menggambarkan seorang pemain yang menendang bola bak seekor kuda. Tidak peduli apa bentuk tendangan tersebut apa sebuah clearance atau shooting ke gawang langsung bahkan menggambarkan sebuah kemarahan. Yang jelas, phrase " Hoofing the ball " paling sering digunakan para komentator sepakbola akhir-akhir ini. 

Lanjut lagi untuk phrase yang lain. "Over the top tackle" untuk yang satu ini, para pundit Sky Sports sering menggunakan kata ini untuk merefleksikan keadaan di mana sebuah tekel yang dilakukan seorang pemain sangat tidak dibutuhkan bahkan berujung dengan kartu kuning atau merah. " Suffer a blow " phrase ini pasti asti tidak asing dengan phrase ini. Suffer a blow dapat digambarkan 2 kejadian di dalam dan di luar lapangan atau setelah pertandingan. Yang pertama " Suffer a blow " menggambarkan situasi dimana pemain di dalam lapangan mengalami sikutan, tendangan, gangguan dari lawan. Yang kedua " Suffer a blow " menggambarkan cedera yang diderita seorang pemain. Khusus yang ini biasanya di konfirmasi setelah match selesai. Yang terakhir ada kata " having a low centre of gravity ". Para komentator sepakbola inggris menggambarkan " Having a low centre of gravity " untuk seorang individu yang mempunyai badan yang mini namun dilengkapi dengan keseimbangan, skill, berlari cepat dan power di atas rata-rata pemain normal. Saat WC 1986 di gelar, " having a low centre of gravity " digunakan komentator untuk merujuk satu individu yaitu Diego Maradona. Namun untuk masa sekarang, phrase " Having a low centre of gravity " resmi diucapkan pemain dengan tipikal seperti Messi, Aguero, Lennon dan pemain-pemain setipe dengan mereka. 

Jadi kesimpulannya bahwa Jargon dan Phrase itu sendiri bisa dibilang terbentuk atas kreatifitas para komentator-komentator handal menciptakan kata yang nantinya berupa jargon dan phrase yang sebenarnya tidak ada sebelumnya. Jadi penghargaan patut kita sematkan ke mereka para komentator karena tanpa mereka, nonton bola tanpa adanya komentator kaya nonton bola di ladang sawah malem-malem sepi. Phrase dan Jargon yang mereka buat hanya sebatas untuk memberikan warna tersendiri dalam sebuah pertandingan sepakbola di samping karena memang tuntutan pekerjaan

Last but not least " You'll Never Witty Alone " pundits or commentary di seluruh dunia. Sekian bahasan mengenai Jargons dan Phrases dalam English Football Commentary,  semoga bermanfaat 


Monday, April 25, 2011

Steven Gerrard's Top Secret

Wawancara ini adalah wawancara Stevie yang dilakukan oleh harian The Daily Mail baru-baru ini, bertajuk 'It's Top Secret". Wawancara ini dipandu oleh wartawan sepakbola Daily Mail, Dominic King. Untuk mengikuti wawancara tersebut, silahkan menikmatinya di bawah ini

Q: Siapakah olahragawan idola Ada? 
SG: John Barnes. Ketika aku mulai menonton Liverpool, dialah yang terbaik. Aku sangat mengagumi skill dan ketenangannya. Aku bertemu dia sewaktu kecil, itu salah satu hari terbaik dalam hidupku.

Q2: Anda akan menjadi apa jika tidak menjadi pesepakbola? 
SG: Aku selalu ingin jadi pesepakbola. Tetapi jika dulu hal itu tidak berhasil, mungkin aku akan mengikuti jejak ayahku di industri konstruksi

Q3: Momen terbaik sepanjang karir? 
SG: Aku beruntung memiliki beberapa, tetapi aku punya yang utama. Mengalahkan AC Milan di final Champions 2005. Aku masih 24 tahun waktu itu, dan menjadi kapten adalah kehormatan. Selain itu, menjadi bagian skuad yang memenangkan treble pada 2001 juga sangat spesial.

Q4: Momen terburuk? 
SG: Ada beberapa, salah satunya kekalahan melawan Milan di final Champions 2007, Kami tidak bermain baik. Selain itu, gol bunuh diri yang aku cetak di final Piala Carling 2005 melawan Chelsea

Q5 (mulai bagian yang seru!): Jika rumah Anda terbakar, apa saja yang akan Anda selamatkan?
SG: Aku akan memastikan Alex, Lilly-Ella, dan Lexie selamat terlebih dahulu. Lalu aku akan mengambil semua kaos Liverpool, Inggris, dan semua kaos dari pemain-pemain yang kukumpulkan.

Q6: Nasihat terbaik yang pernah diberikan kepada Anda?
SG: "Apa yang kamu dapat dari sepakbola akan sama persis dengan usaha yang kamu berikan." Dari ayahku.

Moment terbaik
Q7: Lagu karaoke favorit? 
SG: Saya suka lagu-lagu Oasis dan The Beatles, tapi aku pilih Use Somebody dari Kings of Leon. Aku mendapat standing ovation ketika menyanyikannya di pesta ulang tahun ke 30!

Q8: Lagu yang paling sering Anda dengarkan di iPod?
SG: Dark Days are Over (Florence and the Machine), Use Somebody (Kings of Leon), dan Take Me Home (Phil Collins).

Q9: Film yang terakhir Anda tonton? 
SG: Due Date. Saya menyukai The Hangover, dan karena Due Date diproduksi oleh orang yang sama, kupikir aku akan coba saksikan. Dugaanku benar, film itu sangat mengocok perut!

Q10: Buku yang terakhir Anda baca?
SG: Aku tidak punya banyak waktu untuk membaca tetapi aku sudah menyelesaikan autobiografi Neil Warnock. Cukup bagus, menurutku.

Alasan Stevie betah di rumah
Q11: Makanan favorit sebelum bertanding?
SG: Salmon panggang dan pasta selalu menjadi pilihan. Aku suka pasta.

Q12: Bisakah Anda memasak?
SG: Aku beruntung karena aku tidak perlu. Alex sangat hebat dalam memasak.

Q13: Masakan andalan Anda?
SG: Alex mengajariku cara membuat goat cheese pasta dengan kacang pinus dan lada, jadi itulah masakan andalanku Setidaknya aku bisa melewati semalam sendirian

Q14: Tujuan liburan favorit Anda?
SG: Portugal, au menyukai golf course yang ada di sana. Juga Dubai. Penduduk di sana sangat fantastis, dan cuaca bagus terjamin.


Bieber Fever di rumah Stevie G
Q15: Jika dibuat film tentang Anda, siapa yang Anda inginkan untuk berperan sebagai Anda?
SG: Daniel Craig. Aku tahu dia seorang penggemar Liverpool, dan dia aktor favorit saya.

LAST BUT NOT LEAST

Q16: Beri tahu kami sebuah rahasia!
SG: Aku menjadi orang kedua setelah Justin Bieber di rumah. Bieber Fever menyerang rumah kami, dan gadis-gadisku dengan sangat jelas menyatakan bahwa aku bukan lagi lelaki favorit mereka!



Wawancara yang cukup membuat kita merasa lebih dekat dengan Sang Kapten, bukan? Terima kasih telah mengikuti bersama kami!

Friday, April 15, 2011

Hillsborough, A Breathtaking Drama You've Never Seen Before

Hillsborough, adalah sebuah drama televisi yang diproduksi oleh Granada Television pada tahun 1996. Dibintangi Christopher Eccleston sebagai Trevor Hicks, seorang ayah yang kehilangan dua putri tercintanya Sarah (19) dan Victoria (15) dalam sebuah tragedi terbesar dalam sejarah sepakbola Inggris yang merenggut 96 nyawa. Hillsborough. Drama ini menceritakan 3 keluarga Liverpudlian saat sebelum pertandingan, saat tragedi dan saat mereka harus memperjuangkan nasib keadilan keluarga mereka yang meninggal di tragedi tersebut. Drama televisi ini menguatkan koneksi dan bond yang kuat kita sebagai pejuang keadilan mereka dengan The 96, para pemberani yang telah pergi dalam sebuah tragedi besar. Drama televisi ini telah meraih British Academy of Film dan Television Arts and the Royal Television Society awards untuk serial drama televisi terbaik dan dimasukkan ke dalam daftar 100 program televisi terbaik sepanjang masa Inggris di tahun 2000

Untuk mendownload

1. Copy dan paste link ini 
2. Klik load here untuk mendownloadnya. 
3. File ini berformat AVI dengan size 800mb. Estimasi waktu yang dibutuhkan untuk mendownload > 2 jam


Drama serial ini sangat kami rekomendasikan untuk diunduh dan disaksikan karena inilah salah satu bukti bagaimana keadilan harus kita perjuangan demi para korban tragedi Hillsborough


YOU'LL NEVER WALK ALONE, THE 96 

Hillsborough, The Most Horrific Disaster In Football







Hillsborough, Sheffield 15 April 1989.....Sekitar 15.000 suporter travelling fans berangkat lebih awal dari Liverpool dan berbondong-bondong menuju stadion Hillsborough, Sheffield. Mereka datang guna mendukung Liverpool yang akan segera menjalani partai semifinal piala FA 1989 menghadapi Nottingham Forest. Sabtu pagi yang cerah membawa atmosfer yang bagus dan semangat menggelora ditunjukkan para suporter untuk mendukung si Merah. Mereka tak mempedulikan bagaimana cara mereka datang ke Sheffield. Apakah menggunakan bus atau kereta api.  mendukung Liverpool. Yang pasti semua supporter menggambarkan hari sabtu itu seperti hari karnaval. Hari itu, semua jiwa bersatu untuk mendukung Liverpool. Namun nampakanya semua akan berubah hanya dalam 1 jam saja..... Liverpool pada saat itu diprediksikan akan dapat mengalahkan Nottingham Forest yang menjadi pesakitan tahun sebelumnya di tempat yang sama. Tiket pertandingan di Hillsborough yang biasanya tidak terjual habis, khusus hari itu, Liverpool yang menjadi alasan tiket terjual habis. Namun kacaunya panitia tidak memperhitungkan jumlah fans Liverpool yang datang dengan tempat di mana supporter Liverpool kelak ditempatkan. Tempat di mana akan menjadi saksi sejarah tragedi sepakbola terbesar di Inggris. “ ladang kematian“ bernama " The Lapping Lane ". Panitia mengalokasikan kapasitas tempat untuk 14.000 ribu tribun berdiri di lapping lane yang notabene satu-satunya tribun kecil di sana. Yang lebih tidak masuk akal lagi, Polisi memilih memilih Spion Kop End yang memuat sekitar 21.000 orang untuk menampung supporter Nottingham. Logikanya, Daya tarik pertandingan tersebut ditujukkan untuk fans Liverpool, namun polisi lebih memilih " mengamankan " suporter Nottingham. Otomatis, salah persepsi para petugas keamanan dan panitia setempat menjadi awal bencanannya. Suporter datang dengan jumlah yg sangat besar.

The Lapping lane hanya mampu memuat sekitar 14,600 orang namun hari itu jumlah suporter yang datang sudah di luar perkiraan. Pukul 2 pm para suporter kedua belah kubu mulai berdatangan dalam jumlah besar dengan kawalan polisi berkuda setempat. 

Suasana Di Gate C
Kerumunan suporter menjadi alasan polisi setempat memperketat keamanan di sekitar stadion dan mengambil alih pengawasan para suporter. Pukul 2.30 siang, kerumunan sekitar pagar masuk semakin meluap saat turnstile (pintu masuk berputar) dibuka. Aliran supporter Liverpool dengan jumlah besar masuk bagaikan longsoran manusia dan segera menempati tribun tersebut. Bisa dibayangkan 10.000 orang mengalir masuk ke dalam The Lapping Lane dengan hanya menyediakan 3 gerbang masuk dan 7 pintu masuk putar. Dipastikan ini sangat tidak kemanusiawian yang dapat mendeskripsikan keadaan saat itu dengan keadaan stadion yang penuh sesak dan pengap. Suporter Liverpool yang masih tertinggal diluar sekitar 2000-5000 orang berusaha merengsek masuk ke dalam stadion. diantaranya tanpa tiket. Menurut pengakuan petugas keamanan yang bertugas di luar stadion mengganggap desakan para supporter Liverpool masuk ke dalam stadion disebabkan karena banyak dari mereka yang dalam pengaruh alkohol dalam jumlah besar. Hal tersebut yang menjadi acuan utama para penyelidik untuk mengamati kronologi kejadian tersebut dan sebagai barang bukti utamanya. Namun pada akhirnya semuanya akan dibantah dan sangat tidak rasional saat semua suporter yg sangat antusias dituduh dalam pengaruh alkohol. Lanjut ke TKP, mendengar volume manusia yang berusaha masuk kedalam stadion semakin menggila dan untuk mengantisipasi jatuhnya korban, Inspektur Marshal di sana yang hari itu bertugas,David Duckenfield memerintahakn untuk membuka gerbang C dimana sektor 3 dan 4 berada. Sektor 3 dan 4 yang saat itu sudah penuh sesak dengan fans yang sudah berada di dalamnya sebelumnya. Akibatnya " Fatal Crush " terjadi.....

Beberapa Fans Berusaha Menyelamatkan Diri
Sebelum Duckenfield mampu memerintahkan official untuk menunda kick off, Aliran manusia dalam jumlah besar masuk tanpa mampu dihentikan. Aliran manusia mengalir deras masuk ke gerbang C dan memenuhi blok tiga dan empat yang sudah dipenuhi oleh fans sebelumnya. Para suporter yang berada di kedua blok tersebut terdesak ke depan dan terjempit di antara pagar pembatas “ladang kematian“ tersebut. Keputusan Duckenfield untuk membuka gerbang C sangat fatal akibatnya. Keputusan dia sangat terburu-buru. Logikanya... Seharusnya sebelum Duckenfield memutuskan untuk membuka gerbang C, dia harus meminta konfirmasi petugas yang berada di blok 3 dan 4 apakah kedua blok tersebut mampu menampung tambahan supporter atau tidak, namun semuanya terlambat..

Korban Terjepit Menghadap Ke Pagar
Suasana Mencekam Sesaat Tragedi
Akibatnya 96 fans Liverpool tewas terjepit, terinjak dan kehabisan oksigen di dalam ladang kematian tersebut. Rincian korbannya: 89 suporter pria dan 7 perempuan meninggal di tempat kejadian dan saat di bawa ke hospital.Sepertiga dari korban meninggal berumur 20 tahun. Korban termuda adalah seorang anak laki-laki berumur 10 tahun bernama Jon Paul Gihooley yang merupakan sepupu Steven Gerrard. Korban meninggal banyak ditemukan di blok 3 dan korban injury banyak di temukan di sektor 3 dan sebagian sektor 4. Sekitar 730 di dalam dan 36 suporter di luar stadion menderita cedera ringan hingga parah seperti brain malfunction(kekurangan oksigen). Kisah memilukan terjadi kepada salah satu korban yang terakhir meninggal, Tony Bland.... Tony Bland merupakan korban selamat yang meninggal 3 tahun setelah kejadian. Dia mengalami kerusakan otak parah akibat kekurangan oksigen saat terjepit diantara para fans. Tony Bland mengalami kerusakan otak yang memaksa dia hidup dalam setengah koma selama 3 tahun di rumah sakit. Pada 3 March 1993 dia meninggal di rumah sakit atas kesepakatam pihak keluarganya dan para doktor melalui cara " dipaksa meninggal " dan dia menjadi korban meninggal yang ke 96 dalam tragedy tersebut. Dia merupakan pasien pertama di Inggris yang diperbolehkan meninggal oleh hukum Inggris. Dia meninggal dengan cara asupan gizinya dihentikan

Kegagalan polisi dalam mengontrol laju aliran para supporter dinilai sebagai penyebab utama tragedi tersebut. Penyelidikan mengenai penyebab-penyebab tragedi Hillsborough terjadi segera dilakukan oleh kepolisian Inggris. Sampai keluar hasil penyelidikan yg disebut "Taylor Inquiry". Taylor Inquiry adalah hasil penyelidikan yg diputuskan oleh hakim Taylor. Sampai keluar hasil penyelidikan yg disebut " Taylor Inquiry ". Taylor Inquiry adalah hasil penyelidikan yg diputuskan oleh hakim Taylor

David Duckenfield
1.  Kegagalan polisi untuk mencegah dan memotong aliran manusia di Gerbang C sesaat sebelum kejadian

2.     Sektor 3 dan 4 nyatanya telah penuh sebelum aliran tambahan manusia dari gerbang C masuk

3.      Ukuran pintu masuk di gerbang parimeter terlalu kecil menyebabkan usaha penyelamatan terhambat yg menyebabkan banyak korban tewas. Gerbang C nyatanya gerbang yang diperuntukkan sebagai pintu keluar stadion. So, alasan membuka gerbang C karena untuk menghindari tragedi sangatlah tidak diperkenankan dalam situasi tersebut
 
Akibat dari tragedi Hillsborough ini, tribun berdiri di seluruh stadion di Inggris tidak boleh diperkenankan lagi. Nah dari situlah, The Kop End Classic harus diruntuhkan dan digantikan tribun yang lebih layak. Citra buruk suporter mulai menguat sesudah tragedi Hillsborough terjadi, pelakunya The Sun yang menurunkan 3 subjudul kontroversi. Beberapa jam setelah tragedi terjadi, The Sun menurunkan sebuah headline kontroversial dengan 3 subjudul berita yang benar-benar menghancurkan hati para keluarga korban. 3 subjudul tersebut berisikan 3 tuduhan pewarta The Sun yang " katanya " menyaksikan langsung kejadian tersebut. Isinya:


1.      Fans Liverpool mengencingi para polisi yang sedang bertugas
2.      Beberapa fans Liverpool menguntili barang-barang milik korban
3.      Beberapa fans Liverpool menghalangi para petugas medis untuk memberikan pertolongan kepada korban

Ketiga subjudul tersebut memojokkan para suporter Liverpool dan melukai keluarga para korban meninggal di Hillsborough dan membuat marah semua yang merasa terkait dengan tragedy tersebut. Orang yang menurunkan headline tersebut yang merupakan editor The Sun sendiri adalah Kevin MacKenzie. Saat itu juga The Sun diboikot sama warga satu kota Liverpool dan menjadi media baca yang diharamkan di kota Liverpool dan sekitarnya. 3 bulan setelah kejadian headline itu, editor biadab The Sun, Kelvin MacKenzie mengaku terjadi kesalahan terhadap 3 sub judul tersebut. Namun nasi sudah menjadi bubur dan non sense juga judul itu mereka klaim terdapat kekeliruan di dalam headline tersebut namun sepertinya respon tersebut hanya digunakan mereka sebagai alasan untuk menghilangkan jejak dari kasus ini. Si Kelvin hanya meminta maaf secara personal saja, The Sun-nya pun masih menganggap mereka tak bersalah yang membuat fans Liverpool geram. 15 tahun kemudian tepat 7 Juli 2004, dengan dipicu kesepakatan dengan Wayne Rooney. Wayne meminta The Sun untuk mengakui kesalahan dan meminta maaf apabila masih tertarik untuk mengisahkan kehidupannya untuk dimasukkan ke dalam liputan eksklusif mereka. The Sun akhirnya meminta maaf keseluruh keluaraga para korban dan masyarakat Liverpool atas headline kontorvesial tersebut setelah dipancing untuk buka mulut oleh Rooney. Permintaan maaf terbuka The Sun sama sekali tidak direspon oleh para keluarga korban dan fans LFC, mereka tetap menganggap the Sun " haram ".

Untuk mengenang para korban, Masyarakat Inggris nyatanya punya bentuk empati yang sangat besar. Sebagai bentuk belasungkawa mereka, beberapa monumen peringatan tragedi Hillsborough dibuat beberapa tahun setelah kejadian tersebut antara lain:

1.      Dua obor api di lambang Liverpool ini untuk melambangkan ke 96 korban meninggal di Hillsborough
2.      Monumen yang berisikan nama-nama para korban tragedi Hillsborough di samping Shanklu Gate
3.      Sebuah batu pahatan di katredal anglican Liverpool yang berisikan tulisan " Hillsborough, YNWA "
4.      Batu nisan yang bertuliskan ucapan bela sungkawa di persimpangan jalan antara Middlewood Road, Leppings Lane and Wadsley Lane


Inilah 96 nama brother and sister yang gugur di The Lapping Lane, Hillsborough:

John Alfred Anderson (62), Colin Mark Ashcroft (19), James Gary Aspinall (18), Kester Roger Marcus Ball (16), Gerard Bernard Patrick Baron (67), Simon Bell (17), Barry Sidney Bennett (26), David John Benson (22), David William Birtle (22), Tony Bland (22), Paul David Brady (21), Simon Bell (17), Barry Sidney Bennett (26), David John Benson (22), David William Birtle (22), Tony Bland (22), Paul David Brady (21), Andrew Mark Brookes (26), Carl Brown (18), David Steven Brown (25), Henry Thomas Burke (47), Peter Andrew Burkett (24), Paul William Carlile(19), Gary Christopher Church (19), Joseph Clark (29), Paul Clark (18), Gary Collins (22), Stephen Paul Copoc (20), Tracey Elizabeth Cox (23), James Philip Delaney (19), Christopher Barry Devonside (18), Christopher Edwards (29), Vincent Michael Fitzsimmons (34), Thomas Steven Fox (21), Jon-Paul Gilhooley *Stevie G's cousin (10), Barry Glover (27), Ian Thomas Glover (20), Derrick George Godwin (24), Roy Harry Hamilton (34), Philip Hammond (14), Eric Hankin (33), Gary Harrison (27), Stephen Francis Harrison (31), Peter Andrew Harrison (15), David Hawley (39), James Robert Hennessy (29), Paul Anthony Hewitson (26), Carl Darren Hewitt (17), Nicholas Michael Hewitt (16), Sarah Louise Hicks (19), Victoria Jane Hicks (15), Gordon Rodney Horn (20), Arthur Horrocks (41),Thomas Howard (39), Thomas Anthony Howard (14), Eric George Hughes (42), Alan Johnston (29), Christine Anne Jones (27), Gary Philip Jones(18), Richard Jones (25), Nicholas Peter Joynes(27), Anthony Peter Kelly(29), Michael David Kelly (38), Carl David Lewis (18), David William Mather (19), Brian Christopher Mathews (38), Francis Joseph McAllister (27), John McBrien (18) Marion Hazel McCabe (21), Joseph Daniel McCarthy (21), Peter McDonnell (21), Alan McGlone (28), Keith McGrath (17), Paul Brian Murray (14) ,Lee Nicol (14), Stephen Francis O'Neill (17), Jonathon Owens (18), William Roy Pemberton (23), Carl William Rimmer (21), Graham John Roberts (24), Steven Joseph Robinson (17), Henry Charles Rogers (17), Colin Andrew Hugh William Sefton (23), Inger Shah(38), Paula Ann Smith(26), Adam Edward Spearritt (14), Philip John Steele (15), David Leonard Thomas (23), Patrick John Thompson(35), Peter Reuben Thompson (30), Stuart Paul William Thompson (17), Peter Francis Tootle (21), Christopher James Traynor (26), Martin Kevin Traynor (16), Kevin Tyrrell (15), Colin Wafer (19), Ian David Whelan (19), Martin Kenneth Wild (29), Kevin Daniel Williams (15), Graham John Wright (17)

Apa yang tertulis di sini adalah sejarah Hillsborough. Tetapi sejarah ini adalah sejarah untuk saat ini. Ini tidak akan berakhir di sini karena keluarga para korban Hillsborough akan terus berjuang untuk keadilan demi brother and sister yang gugur di Hillsborough


Justice has never been done but their memory will carry on

Sunday, April 10, 2011


        Kenny Dalglish: Steven Gerrard Is The Best, Full Stop!!

Friday, April 08, 2011

We'll See You Next Season, Captain


Toughest Season That Stevie's Ever had
Steven George Gerrard, pemain dengan loyalitas tanpa batas dan kualitas permainan tidak perlu diragukan lagi, harus menyingkir untuk sementara waktu dari lapangan hijau. Konfirmasi tersebut diberikan oleh Kenny Dalglish. King Kenny memastikan bahwa Liverpool akan melewatkan sisa musim ini tanpa Steven Gerrard. Steven Gerrard yang mengalami cedera di bagian pangkal paha ini diharuskan untuk beristirahat selama 2-3 bulan mendatang. Cedera Stevie ini sebenarnya sudah dia alami sejak bermain dengan pain killer saat Liverpool menjamu Manutd di Anfield. Kala itu, Stevie yang baru sembuh dari cedera pangkal pahanya harus kembali beristirahat setelah menjalan operasi yang dilakukan oleh doktor spesialis khusus untuk cedera yang dia alami. Dalam 2 minggu, Stevie sudah bisa kembali namun akhir minggu kemarin saat Liverpool dikalahkan West Brom, ada berita yang tidak mengenakkan hati. Stevie yang sehari sebelumnya menjalani latihan paska cedera yang dia alami, kembali tumbang. Dan lagi-lagi, cedera pangkal pahanya kumat yang membuat pihak Liverpool memutuskan untuk tidak memainkan Stevie dalam laga tersebut. Spekulasi berkembang bahwa Stevie G akan absen sampai akhir musim, dan hari ini berita tersebut menjadi kenyataan. Kenny Dalglsih mengkonfirmasi bahwa Steven Gerrard akan absen sampai akhir musim dan berita tersebut mengundang rasa simpatik dari para fans Steven Gerrard.

Add caption
Well, dikarenakan musim 2010-2011 telah habis untuk Steven Gerrard, saatnya kita review sedikit perjalanan Steven Gerrard musim ini. Musim 2010-2011 mungkin menjadi musim terbuuk dalam karir seorang Steven Gerrard. Season ini Stevie hanya bermain sebanyak 21 pertandingan atau tersedikit ke 2 setelah musim debutnya season 1998-99 dengan 18. Di awal musim, Liverpool diguncang isu financial yang merambah masuk ke internal team ditambah lagi inkonsitensi taktik dan strategi Hodgson. Semua masa transisi tersebut Stevie G rasakan dan membebani dirinya. Kepergian tandemnya di tengah, Javier Mascherano menjadi kabar buruk di awal musim untuk Steven Gerrard walaupun Liverpool kedatangan Raul Meireles dari FC Porto, belum bisa membantu penampilan Stevie G. Menurun performa Stevie G juga tak lepas dengan faktor kelelahan masih menerpa sesaat setelah berjuang untuk timnas Inggris di WC 2010. Target awal season baru yang disampaikan Steven Gerrard sebenarnya tidak muluk-muluk. Dia hanya ingin 2 hal, juara ECL dan finish di 4 besar Liga Inggris namum jalan terjal seakan tidak ada habisnya. Terhitung sejak 5 agustus 2010, Steven Gerrard hanya mencetak goal sebanyak 10 goal di semua kompetisi 2 diantaranya saat bermain dalam International Duty melawan Hungary dan salah satunya dia cetak melalui cannon ball yang indah. 

Nino Ran Meng-upload Jersey Stevie Saat Stevie Hatrick
Stevie G yang musim ini kerap di mainkan sebagai central midfielder sebelum kedatangan Meireles atau agak sedikit di belakang Meireles oleh Roy Hodgson. Roy seperti tidak menginzinkan Stevie untuk bermain di belakang seorang penyerang seperti yang dia lakukan 3 musim sebelumnya bersama Torres. Yang terjadi adalah, Selain kerap diterpa cedera, Dia kehilangan daya magisnya dalam mencetak goal. Namun pada akhirnya Stevie bisa bersatu dan bervisi sama dengan Raul. Tercatat Stevie hanya mampu memberikan 4 asisist untuk Liverpool di EPL. Dalam kesempatan membuat peluang, Stevie melakukan setidaknya 54 percobaan ke gawang lawan dengan 15 yang mengarah ke gawang lawan. Moment terbaik penampilan Liverpool saat melakukan comeback dan mencetak hat trick ke gawang Napoli di Europa League di Anfield yang bahkan sampai mengundang apresiasi besar dari seorang Nino Ran yang sengaja mengupload ke kita Jersey Liverpool dan Steven Gerrard yang dia sebagai rasa kagumnya kepada Stevie G. Kesempurnaan passing Steven Gerrard terjadi saat Liverpool melawat ke Fulham. Stevie membuat 70 pass completion dari 84 percobaan passing. Untuk kedisiplinan, Steven Gerrard membuat setidaknya 25 kali pelanggaran dengan hasil 2 kartu kuning dan 1 kartu merah (Blame it on Webb). Untuk masalah cedera, Pangkal paha dan hamstring benar-benar menjadi musuh utama Steven Gerrard. Hamstring menjadi musuhnya setelah ditanduk keluar lapangan sesaat setelah membela timnas Inggris melawan timnas Perancis di Wembley. Kala itu, cedera Stevie G menjadi polemik besar. Pihak Liverpool yang merasakan dirugikan atas cederanya Stevie, melancarkan protes besar-besaran namun hal itu tidak mampu mengembalikan kondisi Steven Gerrard sedia kala. Steven Gerrard hanya merasakan 6 kali bermain untuk King Kenny. Diawali melawan Manutd di FA Cup dan diakhiri melawan Manutd juga. Selama musim ini pun, Steven Gerrard tak luput dari mangsa terjangan kaki lawan-lawannya. Setidaknya Stevie sudah dilanggar sebanyak 25 kali

Jadi bisa dipastikan, kita baru akan bisa melihat penampilan Steven Gerrard di layar kaca mulai musim depan. Sedikit berespektasi saja, kami punya beberapa harapan untuk Stevie musim depan. Diantaranya:

  1. 100 % fit mengawali season baru nanti. Usia dia akan bertambah (31 tahun Mei nanti) dan kita berharap Stevie bisa mencapai fitnessnya
  2. Kami juga berharap Liverpool membeli pemain tipikal "Covering " untuk Stevie. Artinya disaat bermain selama 2 musim ini, Steven Gerrard kehilangan sosok pemain cover posisi dia di lapangan. Sosok itu sebenarnya dimiliki Xabi Alonso namun dia telah pergi ke Madrid. Akibat dari kehilangan sosok " covering ", Stevie seakan bekerja 2 kali yaitu bertahan dan membantu serangan,dan itu membuat Stevie kelelahan. Kita sekarang punya Raul Meireles, namun Raul bukan tipe seorang yang dicari untuk mendampingi Stevie artinya Liverpool harus mencari pemain yang pintar dalam menjaga kedalaman dan menjadi playmaker di tengah sehingga Stevie bisa leluasa membantu serangan
  3. Yang terakhir, kami masih yakin tahun depan kalau skuad LFC mumpuni dan mampu bersaing secara konsisten dengan Manutd, Chelsea, Arsenal sehingga dapat mewujudkkan mimpi Stevie G untuk meraih sebuah gelar. Gelar yang Stevie memang prioritaskan sejak dia masuk ke Akademi LFC pada umur 9 tahun yaitu gelar juara Liga Inggris bisa terealisasi. 31 tahun umur Stevie, kita yakin dengan loyalitas tanpa batasnya, jiwa kepemimpinannya yg tak ada tandingan dengan skil serta spirit bermain. Stevie G mampu memberikan gelar yg telah menjadi ambisi pribadinya selama 31 tahun itu untuk dirinya dan fans di seluruh dunia.
  4. Stevie G to make his twitter account, next season
  5. A newborn born baby, at least, we've been and still wishing Stevie to plan of having a son
Jadi, Sampai ketemu musim depan Steven George Gerrard. Kami selalu mendoakan kamu agar proses penyembuhan cedera yang kamu alami agar cepat selesai dan mempersiapkan musim baru dengan baik


We'll See You Soon, Captain
YOU'll NEVER WALK ALONE, CAPTAIN

 YOU'LL NEVER WALK ALONE, STEVEN GERRARD 

Get Well Soon, Captain 

We're Only Us When We're With You 

Wednesday, April 06, 2011

Liverpool's Flash News: Kabar Dari Melwood (Hot and Trusted)

Slyvain Marveaux dipastikan mendarat ke Anfield
 Liverpool dikabarkan telah menyetujui pre-kontrak dengan winger asal klub Rennes, Slyvain Marveaux artinya Liverpool hampir pasti akan mendaratkan winger berusai 24 tahun ke Anfield pada musim panas mendatang dan Marveaux akan berkesempatan untuk menjadi pemain anyar pertama yang didaratkan The Reds musim mendatang. Kabar yang dilansir oleh Sky Sports, Marveaux yang bisa diposisikan sebagai winger kiri dan kanan dan mampu bermain sebagai gelandang serang ini telah diperhatikan perkembangan terakhirnya oleh Damien Comolli sebelum diputuskan untuk melakukan tes media nanti menjelang tutup musim 2010-2011. Sejauh ini Marveaux mengemas 20 gol dan 18 assist dari 118 laga yang dia mainkan selama berkarir di Rennes nampaknya akan diplot sebagai penyuplai bola-bola silang untuk duet baru penyerang Liverpool ang baru didaratkan, Andy Carroll dan Luis Suarez. Slyvain Marveaux akan berstatus pemain bebas transfer setelah kontraknya di Rennes tidak diperpanjang dan memang berniat hengkang dari Rennes. Sebelum Liverpool, tawaran sebenarnya telah datang dari West Ham. Namun usaha The Hammers menemui jalan buntu setelah tawaran sebesar 3 juta poundsterling ditolak pihak Rennes. Marveaux juga tak luput dari pengamatan dua klub besar Inggris lainnya, Manchester United dan Chelsea namuna mereka tidak menunjukkan kesseriusannya, 

Get Well Soon Agger
Sementara itu, kabar buruk datang dari bek sentral Liverpool, Daniel Agger. Agger harus dipaksakan menghabiskan sisa musimnya dari luar lapangan setelah dipastikan absen 2 bulan atau sampai akhir musim akibat cedera lutut yang dia alami saat Liverpool ditundukkan West Bromwich. Pernyataan resmi ini telah disampaikan Caretaker Liverpool, Kenny Dalglsih dalam jumpa pers tadi sore. " Daniel mengalami masalah pada otot tendon dibelakang lututnya dan dia tidak akan turun bertanding musim ini- dia akan absen selama 2 bulan mendatang " demikian keterangan dari King Kenny. Lanjutnya, dia juga mengabarkan bahwa Glen Johnson dipastikan absen selama 3-4 minggu dikarenakan mengalami cedera hamstring dan dia juga menginformasikan untuk perkembangan cedera Steven Gerrard akan dikonfirmasi selambatnya minggu ini karena masih dalam pemeriksaan. Steven Gerrard yang sebelumnya diisukan akan absen sampai akhir musim, masih menjalain pemeriksaan cedera pangkal paha yang kambuh, Sabtu kemarin. Namun pihak Liverpool belum dapat memastikan secara resmi berapa lama Stevie G akan absen 

Tidak selamanya kabar buruk berakhir dengan hasil yang buruk, King Kenny menyatakan bahwa Fabio Aurelio, David N'gog dan Jonjo Shelvey akan kembali berlatih akhir minggu ini bersama tim inti di Melwood. Aurelio dan Shelvey yang sebelumnya dihantam cedera , dipastikan akan kembali merumput saat Liverpool menghadapi Mancity dalam lanjutan Liga Inggrism akhir minggu ini. Sedangkan David N'gog telah bergabung dan bermain dengan tim cadangan senin kemarin. 'Fabio Aurelio dan Jonjo Shelvey kembali berlatih dan David Ngog telah kembali bermain bersama tim cadangan senin kemarin. Jadi kita kehilangan beberapa pemain namun kita juga mendapatkan beberapa pemain yang kembali dari cedera " tambah Dalglish


Monday, April 04, 2011

Xabi Alonso: If My Heart Was A House, Liverpool Were Always My Only Dwellers

Xabi Alonso, ex gelandang bertahan Liverpool yang sekarang membela klub besar Spanyol, Real Madrid, kembali mengungkapkan isi hatinya serta menunjukkan bahwa dia tetap mencintai klub yan dia bela selama 4 tahun tersebut. Dalam wawancara khusus dengan harian online, Times Online, Xabi menyatakan cinta abadinya hanya untuk Liverpool. " Aku masih seorang pendukung Liverpool sampai kapanpun itu " tegas Xabi. Mungkin bagi sebagian besar Liverpudlian, momen saat Xabi Alonso meninggalkan Liverpool adalah saat-saat dimana Liverpool kehilangan setengah bagian dari tim. Namun karena Xabi tahu bahwa fans Liverpool masih banyak yang mengharapkan dia kembali ke Anfield, Xabi ternyata menyimpan semua kenangan manis tersebut bersama dalam hatinya. " Semua hal yang aku pernah dapatkan dan semua pengalaman yang pernah aku alami selama 5 tahun di Liverpool tersimpan dalam di hatiku dan semangat serta rasa hormat yang pernah aku punya untuk Liverpool dan para suporter akan tetap sama seperti yang dahulu " ujar Xabi

Xabi juga menyatakan bahwa anaknya kelak yang akan menggantikan peran ayahna sebagai pemain Liverpool suatu saat nanti karena menurut dia, Liverpool sudah menjadi darah daging dirinya beserta anaknya. " Aku berharap kalau aku bisa menularkan rasa cintaku ini kepada anakku tentang apa arti Liverpool sebenarnya dan seberapa spesialkah Liverpool itu karena dia dilahirkan di Liverpool dan dia pasti akan berkunjung suatu saat nanti " tegas Xabi.

Kita akan selalu mengharapkan kehadiran dia di Anfield sebagai pemain Liverpool atau bukan karena dia lah yang pernah menjadi inspirasi kita semua dan kelak dia akan kembali sebagai bagian dari team dan sejarah besar Liverpool. Dan karena anda, kami bisa mengerti arti kesetian itu tersebut bahwa kesetian tidak melulu tentang dimana anda berada sekarang, namun kesetian adalah bagaimana anda memposisikan hati anda ke tempat dimana anda mencurahkan rasa setia anda walaupun anda berjarak 100 juta mil.  We love you, Xabi Alonso Olano and you'll never walk alone