Saturday, January 28, 2012

Steven Gerrard: Tampil Dominan? Yang Penting Hasil Akhir

Liverpool - Manchester United memang harus tersingkir dari ajang Piala FA setelah ditekuk rival abadinya, Liverpool. Namun, tim asuhan Sir Alex Ferguson tersebut sangat mendominasi jalanya pertandingan hari ini. Kapten Liverpool, Steven Gerrard pun buka suara. Menurut dia, bukan penguasaan bola namun hasil akhir yang menjadi bagian terpenting dalam pertandingan ini.

Diwawancarai oleh ITV selepas pertandingan, Steven Gerrard menyebut Manchester bermain dominan hari ini. " Kita harus memberikan Manchester United kredit hari ini. Mereka mendominasi hampir sepanjang pertandingan. " ungkapnya.

Namun, pemain yang sudah mengoleksi 145 gol untuk Liverpool ini menganggap mampu tampil dominan saja tidak cukup, yang terpending hasil akhir. " Yang terpenting dari pertandingan ini adalah hasil akhir dan kita pun dapat meraihnya di akhir pertandingan. " tambahnya.

Melaju ke babak selanjutnya bagi Stevie mungkin hal yang biasa. Namun apabila diraih dengan cara menyingkirkan rival abadi, mungkin ini adalah suatu yang dapat dikenang.

Steven Gerrard: Terima Kasih Dukungannya, Liverpudlian

Liverpool - Kapten sekaligus inspirator permainan Liverpool, Steven Gerrard memuji para suporter Liverpool yang tidak pernah lelah memberikan dukungan kepada timnya, khususnya hari ini. Pemain yang baru saja memimpin Liverpool membungkam rival abadi mereka, Manchester United menyebut para suporter telah memainkan sebuah peran penting dalam pertandingan yang digelar Sabtu sore, (28/1) di Anfield

Seperti yang dikutip dari Daily Mirror, Steven Gerrard menyampaikan rasa terkesannya tersebut. " Menurutku, para suporter sangat hebat hari ini. " ungkap kapten berusia 31 tahun ini.

" Mereka tidak pernah membuat kita kecewa dan mereka memainkan sebuah peran hari ini. " akunya.

Pemain yang digantikan oleh Craig Bellamy pada pertandingan tersebut menyadari peran suporter pada pertandingan ini sangatlah penting apalagi dengan terjadinya gol dari Dirk Kuyt di menit-menit terakhir. " Mereka sadar kalau kita kelelahan karena kita menjalani partai tengah minggu. Dan menurutku, suporter berperan juga dalam gol Dirk Kuyt " tambahnya.

Liverpool berhasil melaju ke putaran lima Piala FA setelah menang tipis dari Manchester United lewat gol Daniel Agger dan Dirk Kuyt. Steven Gerrard pun berhasil merealisasikan pernyataannya kemarin kalau pertandingan ini akan dimenangkan Liverpool. 

Breaking News: Kebanyakan Wajah Para Pria Di Inggris Mirip Steven Gerrard

London - Sebuah aplikasi untuk gadget I-Phone bernama Celebike berhasil mendeteksi sebuah fakta unik mengenai rata-rata wajah pria di Inggris dengan Steven Gerrard. Wajah pria-pria di Inggris menurut aplikasi tersebut rata-rata mempunyai kemiripan dengan wajah kapten Liverpool, Steven Gerrard.

Seperti yang dikutip dari Daily Mail, kebanyakan pria-pria di Inggris mempunyai kemiripan wajah dengan Steven Gerrard dibanding dengan selebritis-selebritis lainnya. Steven Gerrard mengungguli komedian James Corden dan perdana menteri Inggris, David Cameron.

Menurut juru bicara aplikasi tersebut, Kevin Savage sering kali orang-orang meniru gaya berbusana atau bergaya ala selebriti idola mereka namun mereka tidak tahu mereka mirip siapa sebenarnya. " Kita sering meilhat banyaknya orang-orang yang sengaja meniru gaya berbusana dan gaya hidup para selebritis namun saatnya kita meninggalkan itu semua dan cari tahu melalui aplikasi ini sebenarnya mirip siapa. " tuturnya

Kevin juga menambahkan aplikasi ini memberikan hasil 100 persen mengejutkan kepada para penggunanya. " Tentunya kita mempunyai semua selebriti di aplikasi ini yang kami harap mirip atau bahkan tidak mirip. Hasilnya selalu menarik." tambahnya.

Kabarnya, aplikasi ini mengunakan teknologi alogaritma yang rumit sehingga dapat memungkinkan pengenalan wajah yang akurat. Berikut daftar selebritis yang mempunyai kemiripan wajah dengan sebagain besar pria-pria di Inggris. So, jadi yang punya I-Phone tapi belum download aplikasi ini, cepat download dan lihat apakah wajah kalian mirip Stevie G?



1. Steven Gerrard
2. James Corden
3. David Cameron
4. Gordon Brown
5. Johnny Vegas
6. Morgan Freeman
7. Xzibit
8. Prince Harry
9. Jamie Oliver
10. Matt Lucas
11. Theo Paphitis
12. Louis Walsh
13. Jermain Defoe
14. Matt Le Blanc
15. Ashley Cole
16. Gareth Barry
17. Antonio Banderas
18. Mark Knopfler
19. Michael Carrick
20. P. Diddy

Friday, January 27, 2012

Steven Gerrard: Jadikan Pertandingan Esok Sesuatu!

Liverpool - Mengusung semangat juang tinggi untuk mampu menyingkirkan rival abadi adalah sebuah tekat yang selalu ditanamkan seorang kapten Liverpool, Steven Gerrard kepada rekan-rekannya dan para fans. Dan hari ini, Gerrard membuktikan dirinya adalah inspirator ulung dalam sebuah pernyataan. Steven Gerrard menyerukan agar semua pemain bermain habis-habisan pada Sabtu besok, (28/1) saat mereka kedatangan tamu besar, Manchester United dalam putaran keempat Piala FA

Gerrard mengingatkan agar seluruh pemain Liverpool dapat membuat pertandingan besok diingat oleh setiap orang, terlebih lagi untuk sebuah kemenangan yang takkan terlupakan. " Kita semua memiliki sebuah tanggung jawab pada Sabtu besok kalau pertandingan tersebut dapat diingat sepanjang sejarah sepakbola. " seru nya dalam wawancaranya dengan LFCTV

Pemain berusia 31 tahun tersebut mengatakan bahwa akan terasa indah apabila mereka mengakhiri pertandingan besok dengan sebuah kemenangan. " Liverpool dan Manchester United adalah rival abadi dan tentunnya akan ada banyak obrolan di koran dan di kalangan penggemar tetapi akan menjadi sesuatu yang fantastis apabila pertandingan tersebut dapat diingat sebagai pertandingan yang berkelas dan tentunya untuk kemenangan Liverpool. " ungkapnya.

Wah, semangat sudah dikobarkan oleh Steven Gerrard dan kemenangan adalah harga yang tidak dapat ditawar lagi selain pertandingan ini dimainkan di Anfield. Semangat, lads

Thursday, January 26, 2012

Steven Gerrard Peringatkan Untuk Tidak Tiru Arsenal

Liverpool - Berhasil lolos ke final Piala Carling bukan berarti pekerjaan telah selesai. Hal ini sangat disadari oleh kapten Liverpool, Steven Gerrard. Pemain yang semalam mampu memimpin rekan-rekannya mengatasi tekanan Manchester City dengan ini tidak ingin Liverpool mengalami nasib yang sama dengan apa yang dialami Arsenal musim lalu.

Dikutip dari Daily Mail, Steven Gerrard berusaha mengingatkan rekan-rekannya dan seluruh penggemar bahwa pekerjaan belum selesai. "kerja yang bagus ditujukkan oleh seluruh orang yang terlibat sejauh ini tetapi pesan utamanya adalah pekerjaan kita belum selesai" tegas Gerrard.

Dan pemain berusia 31 tahun ini mengatakan dirinya tidak ingin melihat Liverpool tersandung seperti apa yang terjadi pada Arsenal yang kala itu gagal menjuarai Piala Carling karena Birmingham City tampil beringas. "Arsenal tergelincir saat menghadapi Birmingham musim lalu padahal mereka tim yang difavoritkan untuk juara." tambahnya.

Benar apa yang dikatakan Gerrard. Setidaknya jangan menganggap remeh Cardiff City sudah menjadi satu kekuatan kita dalam berusaham meraih kejayaan di Piala Carling musim ini karena Cardiff akan bermain tanpa beban.

Steven Gerrard Berhasil Wujudkan Final Impian Di Wembley

Liverpool - Steven Gerrard sekali lagi membuktikan kelasnya dalam sebuah pertandingan menentukan. kapten Liverpool ini berhasil memimpin rekan-rekannya di Liverpool memupuskan harapan Manchester City untuk lolos ke partai Final Carling Cup.

Bermain sebagai gelandang tengah dengan opsi pemain bebas di lapangan, Steven Gerrard berhasil menginspirasi rekan-rekannya melalui golnya dari titik putih pada menit ke 40 setelah sebelumnya The Citizen unggul terlebih dahulu lewat Nigel De Jong pada menit ke 30. Walaupun City kembali unggul melalui Edin Dzeko di babak kedua, Liverpool berhasil menutup peluang anak-anak asuah Roberto Mancini melalui gol dari Craig Bellamy.

Seuasi pertandingan, Steven Gerrard mengungkapkan kegembiraannya mampu meraih mimpinya bermain pada sebuah partai final di Wembley. "Perasaan yang sangat menyenangkan bisa melangkah ke partai final di Wembley. Sudah lama klub ini tidak bermain di sana. Menyenangkan." ungkap Gerrrad selepas pertandingan.

Pemain yang baru saja mencetak gol ke 145nya untuk Liverpool ini memuji penampilan Craig Bellamy yang tampil sangat apik pada malam ini. "Dia yang membuat pertandingan ini berbeda. Kecepatan dia menjadi sebuah ancaman pada pertandingan kali ini. Terima kasih, Bellamy." aku Gerrard.

Gerrard pun yakin kalau Liverpool tidak meremehkan Cardiff, mereka akan mampu mengangkat trofi kemenangan di Wembley. "Kita harus hormati Cardiff sebagai lawan kita. Kalau kita bisa melakukan seperti apa yang kita lakukan malam ini, kita akan angkat trofi di sana" tambahnya.

Final Piala Carling aendiri akan digelar pada Minggu, 26 Februari mendatang dan akan menyajikan pertemuan antara kakak sepupu dengan adik sepepu karena Steven Gerrard akan bertarung dengan sepupunya Anthony Gerrard.

Wednesday, January 25, 2012

Steven Gerrard: Sebagai Kapten, Aku Yang Bertanggung Jawab

Liverpool - Mengomentari penampilan buruk Liverpool akhir-akhir ini, kapten sekaligus nyawa The Reds Liverpool, Steven Gerrard mengaku bertanggung jawab dengan semuanya. Pemain yang beberapa minggu yang lalu memperpanjang kontrak jangka panjang dengan Liverpool ini menilai penampilan buruk Liverpool bukan karena manajernya, Kenny Dalglish.

Seperti yang diwartakan oleh Daily Mail, Steven Gerrard menjelaskan situasi di ruang ganti sesaat Liverpool menyerah di tangan Bolton minggu lalu. " Kenny berbicara di dalam ruang ganti pemain setelah pertandingan dan pada hari Senin setelah latihan. Dia tidak marah dia hanya mengatakan apa yang memang menjadi fakta. Dia mengatakan kepada kita bahwa penampilan kita tidak bisa diterima. Sebagai kapten, aku merasa bertanggung jawab. " ungkap Gerrard.

Pemain yang sudah berganti nomor punggung tiga kali selama membela Liverpool ini juga sedikit tidak bisa menerima komentar orang-orang di sekitarnya mengenai Liverpool akan segera melengserkan Kenny Dalglish akibat penampilan buruk tersebut. " Perubahan terjadi setiap waktu di sepakbola karena setiap orang menginginkan kesuksesan. Dan tanggapanku mengenai isu pergantian manajer di Liverpool, itu sangat menggelikan. " jelas Gerrard.

Memang, pergantian manajer di saat-saat seperti ini sangatlah krusial apalagi jika salah satu pemain di dalam tim tidak dapat menerima. Komentar Steven Gerrard barusan memang membuka mata kita kalau bukan manajer yang harus selalu disalahkan, namun seluruh elemen tim yang mempunyai beban misi untuk sukses.

Steven Gerrard Anjurkan Jangan Terlena Dengan Sejarah

Liverpool - Selangkah lagi Liverpool akan berada di final Piala Carling, namun kapten The Reds, Steven Gerrard tidak ingin sesumbar dahulu sebelum benar-benar melangkahi Manchester City pada leg kedua semifinal Piala Carling yang akan berlangsung di Anfield, malam nanti (25/1). Liverpool yang akan menurunkan skuad terbaik untuk menjamu anak asuh Roberto Mancini tersebut memang diunggulkan untuk bisa mengatasi tamu dari Eastland tersebut.

Seperti yang dikutip dari Daily Mail, Steven Gerrard mengungkapkan mimpinya untuk bisa bermain di Wembley untuk sebuah partai final. " Mengangkat Piala di Wembley akan sangat berarti bagiku. Ini akan seperti mimpi yang menjadi kenyataan. Kalau aku memimpin klub ini di Wembley dan kita kalah, aku akan mengingat hari tersebut sebagai hari terburuk. Untuk mencapai Wembley itu sebuah target tapi untuk memenanginya adalah sebuah mimpi. " Ungkap suami dari Alex Curran ini.

Namun, pemain berusia 31 tahun ini tidak mau terlena dengan masa lalu saat dirinya mampu memenangi Piala Carling sebanyak 2 kali, yakni pada tahun 2001 dan 2003. " Aku ingin melihat ke belakang saat aku memenangi Piala Carling ya empat sampai lima kali. namun satu hal, aku tidak ingin terlena dengan hal tersebut dan berusaha untuk tidak melihat sejarah terlalu sering. " tandasnya

Pemain yang sudah membela Liverpool selama 14 tahun ini pun menyatakan pentingnya untuk belajar dari kesalahan Minggu lalu saat takluk di tangan Bolton. " Penting untuk kita belajar dari kesalahan yang kita buat minggu lalu. Kita telah melangkah di jalan yang salah. " katanya.

Semoga, Liverpool mampu menghabisi misi mereka, yaitu menahan Manchester City atau mengalahkan mereka lagi demi terwujudnya mimpi Steven Gerrard bermain di Wembley.


Steven Gerrard: Jangan Takabur Dulu!

Liverpool - Kapten Liverpool, Steven Gerrard menganjurkan para pemain dan penggemar Liverpool agar berhenti dulu membicarakan tentang kepastian mereka melangkah ke partai final Carling Cup di Wembley sebelum benar-benar mampu menuntaskan misi mereka dengan mengalahkan Manchester City di Anfield, Rabu (25/1). Namun Steven Gerrard yakin rekan-rekannya belum menganggap diri mereka telah lolos ke final.

Seperti yang dikutip dari Sky Sports, pemain yang bergelar Member of British Empire dari kerajaan Inggris ini melarang adanya pembicaraan di sekitarnya tentang Wembley dan final Piala Carling. " Pembicaraan mengenai Wembley harus dihentikan dulu karena kita belum benar-benar berada di sana. " anjur Stevie G.

" Tentunya hal tersebut merasuki pikiran Anda dan Anda bermimpi tentang hal tersebut yang mungkin membuat Anda termotivasi " ungkapnya

Tetapi dirinya percaya rekan-rekannya tidak terlena dengan kemenangan di leg pertama. " Tetapi aku tidak berpikir para pemain terlena dengan kemenangan pertama dan berpikir pekerjaan telah selesai. Kita tahu ini pertandingan besar dan berat. " Tambah pemain yang sudah mencetak 144 gol untuk Liverpool ini.

Mungkin Steven Gerrard belajar dari pengalaman saat Liverpool meremehkan West Ham pada final Piala FA 2006 lalu yang saat itu hampir berujung dengan kemenangan dramatis West Ham. Pertandingan semifinal leg kedua Carling Cup akan hadir pada kamis dini hari, 26 Januari mendatang mulai pukul 02.45 WIB yang disiarkan langsung oleh RCTI. 

Friday, January 20, 2012

In-Depth: Aaron Ramsey is Steven Gerrard from Wales?

Aaron Ramsey dan Steven Gerrard. Dua gelandang petarung milik Arsenal dan Liverpoo ini ternyata punya banyak kesamaan dalam segi teknik dan visi bermain. Keduanya banyak beroperasi sebagai gelandang box to box dengan kemampuan melakukan passing pendek dan panjang dengan sama baiknya.

Bahkan, long range passing mereka mempunyai kemiripan walaupun Stevie masih unggul jauh. Long range passing mereka bermodel sama yaitu akurat melambung dan style crossing mereka mirip menyilang tajam. hanya Ramsey kurang power. Di Arsenal sekarang, Ramsey sering tampil sebagai penyuplai bola plus kreator lapangan dengan opsi bermain di belakang Arteta. Dan itu peran yang dijalani Steven Gerrard saat pertama kali melambung namanya. Stevie main dengan role sama saar jaman Gary McCalister Jamie Redknapp dan Danny Murphy masih bermain untuk Liverpool pada medio 2000-2002. 

Berikut 5 penting hal kenapa Aaron Ramsey mampu menjadi Steven Gerrard from Wales

1.  Power

Keduanya merupakan tipikal gelandang pekerja keras dengan opsi jangkauan permainan yang meluas. Sukar dihentikan saat melakukan dribble cepat menggebrak. Walaupun Ramsey belum mampu melakukan secepat Gerrard, dia punya potensi untuk melakukannya if he learns. 

2. Vision

Baik Ramsey maupun Gerrard punya vision yang bagus dalam melakukan umpan silang maupun through. Tipikal pembunuh apabila ditugaskan untuk melakukan sebagai one man single cross or one man single pass dari tengah.Yang beda, Ramsey belum terlalu bagus dalam kerjasama sentuhan satu dua yang biasa dilakukan Stevie di Liverpool dengan pemain depan Liverpool.

3. Bermental baja:

Masih inget saat Aaron Ramsey diterjang Ryan Shawcross hingga mengalami patah kaki? Proses penyembuhannya memakan waktu hampir 1 tahun. Namun ketika kembali, dia mampu mempertahankan originalitas dalam kualitas permainannya. Mental adalah kuncinya. Tidak beda jauh dengan Stevie G. Stevie beberapa kali diterjang badai cedera mulai hamstring hingga pangkal paha. Namun ketika kembali, langsung menginspirasi tim. Di tengah, peran Gerrard maupun Ramsey tidak dapat diganggu gugat baik lawan maupun kawan. Tekel-tekel lugas dan berani adu fisik jadi kunci. Hanya satu yang Ramsey harus belajar dari Stevie G. Konsistensi permainan. If he learns, he will be what Stevie has done

4. Kepemimpinan.:

Gerrard telah membuktikan dirinya sebagai kapten muda tersukses kedua saat dia berhasil bawa Liverpool kampion UCL 2005. Walaupun belum diberikan mandat oleh Arsene Wenger, Ramsey sudah manjadi kapten tim di timnas Wales dengan usia yang sangat muda 21 tahun.

5. Big-Match Player:

Pemain besar dengan pengaruh besar dalam laga besar: Pasti ingat kan apa yang Stevie G berikan saat final UCL 2005, FA CUP 2006 daln lainya. Stevie G seperti punya sense untuk mempengaruhi jalannya pertandingan. Melalui aggression, commitment dan visi, permainan akan berubah. dengan satu sentuhan yang menginspirasi, Begitupula dengan Ramsey, dia bahkan memikul dua pekerjaan berat selepas Nasri dan Cesc pergi. 

Pelatih yang berpikir modern hanya akan memilih memiliki pemain dengan kapasitas seperti Stevie atau Ramsey ketimbang punya 1000 Fernando Torres karena Karena from middle we start building the game. Formasi yang cocok untuk mengoptimalkan potensi sepert Ramset atau Stevie 4-2-3-1. Well, usia mereka hanya berjarak 10 tahun. Kalau Ramsey ingin berguru banyak, bukan tidak mungkin di usia 24 bisa angkat UCL. Jadi kesimpulannya, Ramsey can be Stevie G from Wales if he learns Stevie G's playing style. 

Monday, January 16, 2012

Laporan Gathering Pertama Steven Gerrard Indonesia

Jakarta - Steven Gerrard Indonesia sukses mengadakan gathering pertama yang berlangsung di Lounge Room lantai 2, KFC Kemang, Jakarta pada Minggu, 15/1/2012. Acara yang sempat terganggu akibat hujan yang menghambat para tamu di jalan, akhirnya dapat terlaksana tepat pada pukul 14.05 WIB. Di awal acara, para tamu dan adminya memang kurang mencair karena memang baru pertama kali bertemu. 

Namun setelah sesi makan siang kemudian dilanjutkan ke sesi kuis, semuanya mulai mencair dengan di selingi beberapa candaan khususnya saat semua tamu diminta untuk menulis sebuah deskripsi tentang Steven Gerrard pada sebuah kertas. Dalam acara ini juga dibagikan empat official wristband dari Steven Gerrard Indonesia untuk lima pengarang opini tergokil berbakat dan tiga DVD Steven Gerrard: My Story plus Centurion untuk dua pemenang kuis jawab berhadiah dan satu kuis opini. 

Acara gathering yang diikuti sekitar 15 tamu undangan ini juga memutar film dokumentasi 100 gol Steven Gerrard yang berjudul Centurion. Rencana kedepan, Steven Gerrard Indonesia akan kembali mengadakan gathering selanjutnya yang tentu saja lebih seru dan gokil dari yang pertama. Serta tak luput pula hadiah-hadiah menarik yang siap menunggu kalian. Gerrardicted 

Thursday, January 12, 2012

Steven Gerrard Buktikan Loyalitasnya Sekali Lagi

Liverpool - Kabar gembira datang dari Melwood saat kapten fantastis Liverpool, Steven Gerrard memperpanjang kontrak jangka panjangnya bersama klub The Reds. Steven Gerrard yang memang masih punya kontrak hingga 2014 ini menorehkan tinta di atas kertas perjanjian ditemani manajer Liverpool, Kenny Dalglish dan direktur teknik, Damien Comolli. Hal ini semakin membuktikan bahwa dia pemain yang mempunyai nilai komitmen yang sangat tinggi. 

Seperti yang ditulis di situs resmi Liverpool, Steven Gerrard yang sudah mencetak tiga gol sejak comeback dia ini mengaku bahagia bisa memperpanjang kontrak dengan Liverpool. " Aku senang. Ini hari yang membanggakan untukku dan keluargaku. " ungkap Gerrard

Gerrard mengaku keputusannya memperpanjang kontrak dilatarbelakangi oleh hasil bagus yang diterima Liverpool semalam. " Hal ini dilatarbelakangi oleh penampilan tim semalam saat kita mendapatkan hasil yang kita cari. Semoga kita dapat meraih hasil yang bagus di leg kedua dan memboyong para fans ke Wembley di final. " harap Gerrard.

Berada di Liverpool sejak usia 8 tahun membuat Gerrard sadar semuanya yang dia dapat di Liverpool sangat tidak tergantikan. " Aku takkan menukar semua pengalaman yang aku alami sejak umur 8 tahun dan pertama kali direkrut oleh Liverpool " ungkap Gerrard.

Sebelum menutup wawancaranya, Gerrard juga berkomitmen untuk terus bersama Liverpool dan menjadi duta klub bagi para pemain muda nantinya. " Aku akan mengetahui kapan saatnya aku harus gantung sepatu dan berharap bisa berada di klub agar mengarahkan para pemain muda." tambah Gerrard. Terima kasih Kapten

Steven Gerrard Bungkam Mulut Mancini

Manchester - Ada cerita seru selepas pertandingan semifinal pertama Piala Carling yang mempertemukan tuan rumah Manchester City dengan tamunya Liverpool pada Rabu, 11/1/2012 di Etihad Stadium. Kapten Liverpool, Steven Gerrard mengintrupsi komentar Mancini mengenai tekel keras yang sengaja Glen Johnson di hadapan Mancini.

Mancini yang saat itu berkomentar kalau Glen Johnson perlu dikartumerahkan atas perbuatannya melayangkan tekel keras ke Joleon Lescott tiba-tiba diinterupsi oleh komentar Stevie. Gerrard menuduh Mancini sengaja memanaskan keadaan dengan mengeluarkan tuduhan yang tidak penting. " Anda bilang ke wartawan kalau Wayne Rooney membuat Vincent Kompany keluar dan sekarang anda mencoba melakukan hal yang sama ke kami. " geram Gerrard. Mancini yang saat itu kaget hanya bisa terbata-bata berusaha menimpali komentar Gerrard.

Dalam pertandingan tersebut, Manchester City harus menyerah 0-1 dari Liverpool setelah Steven Gerrard mencetak gol melalui titik penalti dan City berharap keajaiban pada leg ke 2 nanti. Wah sesuatu yah, Captain. Berikut video percakapan mereka.


Tuesday, January 03, 2012

Steven Gerrard di Mata Jordan Henderson

Liverpool - Tangguh, inspirasional dan berwibawa itulah tiga poin yang ditangkap gelandang serang Liverpool, Jordan Henderson saat bercerita mengenai sosok kapten Liverpool, Steven Gerrard. Menilik hasil saat Liverpool berhasil mengalahkan tamunya, Newcastle pada malam tahun baru lalu , Henderson mengungkapkan sekali lagi alasan mengapa kapten berumur 31 masih yang terbaik di Anfield.

Seperti yang dikutip dari situs resmi Liverpool, Jordan menyatakan bahwa Stevie masih menjadi bagian terpenting klub ini dan sebuah inspirasi bagi setiap orang. " Steven adalah inspirasi bagi setiap orang di sini. " kata Henderson

Pemain yang dibeli oleh Liverpool dengan banderol 20 juta poundsterling ini menjelaskan peran penting Gerrard dalam hasil yang diraih oleh Liverpool pada pertandingan Minggu lalu. " Anda dapat melihat saat dia masuk dalam pertandingan melawan Newcastle, seluruh atmosfer di Anfield terasa terangkat dan semua pemain yang berada di lapangan kembali bersemangat. " ungkap Jordan.

Jordan bahkan mengaku sedikit bingung kenapa anak-anak asuhan Kenny Dalglish ini mampu menekan pertahanan Newcastle saat Stevie masuk. " Aku tidak mengerti mengapa kita mampu bermain menekan saat Steven masuk. Namun aku berpikir kalau itu yang menunjukkan seberapa bagus dia. Dia dapat merubah permainan dan dia pemain besar untuk Liverpool. " pandang pemain yang digadang-gadang mampu menggantikan peran Gerrard di masa depan.

Henderson pun menambahkan bahwa dirinya masih ingin belajar banyak dari sosok seperti Gerrard tersebut. " Aku telah belajar banyak dari Steven saat sesi latihan dan saat dia dimainkan dalam pertandingan. Dan sekarang dia telah kembali. Aku berharap bisa belajar banyak hal lagi darinya. " harap Jordan.

Gerrard dan Henderson kemungkinan akan berduet kembali di lini tengah Liverpool saat mereka bertandang ke City of Manchester, kandang Manchester City. Dan diharapkan performa keduanya mampu membawa Liverpool meraih tiga poin lagi mengingat perjalanan dalam meraih target akhir musim masih panjang.