Thursday, October 04, 2012

Gerrard: Abramovich dan Miliyader Lainnya Telah Merusak Mimpiku

Jakarta - Secara finasial, Liverpool bukanlah klub yang bisa disebut kaya dibanding rival-rival lainnya seperti Manchester City dan Chelsea. Apalagi sejak The Blues dan The Citizens diboyong oleh sosok-sosok miliyader seperti Roman Abramovich dan Sheikh Mansur, The Reds semakin tertinggal khususnya dalam hal pembelian pemain.

Bisa dijadikan contoh ketika Liverpool gagal mendapatkan Gareth Barry pada 2010-2011 akibat kemampuan City yang bisa memberikan kontrak dengan nominal yang lebih. Dan ini yang sedikit disesali oleh kapten Liverpool, Steven Gerrard.

Menurut pria 32 tahun tersebut, kalau saja tidak ada orang-orang seperti Abramovich, dirinya mungkin sudah bisa meraih gelar juara. "Kita tidak dapat berkompetisi secara finansial jadi kita harus khawatir tentang diri kita sendiri dan menjadi yang terbaik. Orang-orang yang membeli klub sepakbola memiliki kekuatan yang banyak untuk klub lain dan ini yang telah terjadi." jelas Gerrard.

"Kalau saja tidak ada orang seperti Roman Abramovich atau orang-orang yang membeli Manchester City, aku mungkin telah memenangkan dua hingga tiga gelar." tambahnya seperti yang ditulis dalam buku terbarunya, My Liverpool Story.

Meski pernah ditawari dua kali oleh Chelsea untuk membelot dari klub yang dia cintai, Gerrard mengaku sangat senang berada di Anfiled meski belum ada gelar liga yang mampir sejak dirinya membela Liverpool. "Gelar liga bersama Chelsea? mereka mungkin tidak pernah mengharapkanku. Aku senang bisa bertahan. Aku kapten klub yang aku cintai dan klub ini lebih berarti dibanding klub lain di luar sana." ucap Gerrard.

No comments:

Post a Comment