Liverpool - Bukan hal yang mudah berbicara soal kepemimpinan. Banyak yang mengaku bisa memainkan peran tersebut dalam sebuah tim sepakbola, tetapi tidak banyak yang mampu menunjukkan hasilnya.
Steven Gerrard adalah salah satu sosok kapten yang bisa dibilang menuai berkah dari kualitas kepemimpinan yang ia jalani. 10 tahun sejak ditunjuk, pria 33 tahun ini sudah menggondol berbagai macam gelar termasuk Liga Champions di 2005 lalu.
Meski jarang berteriak, Gerrard lebih suka memandu rekan-rekannya lewat apa yang dilakukannya di atas lapangan. Yang terpenting adalah gelandang Liverpool dan Timnas Inggris ini mengerti situasi sekitar.
Dua hal tersebut yang selalu dipegang teguh oleh Gerrard. "Ada banyak cara yang bisa membuat Anda menjadi pemimpin yang bagus. Saya pikir yang pertama Anda dilarang bersikap egois." tegasnya.
"Anda harus memikirkan orang lain ketimbang diri Anda sendiri. Dan Anda harus menolong pemain lain." jelas Gerrard.
Ia juga berpandangan bahwa menjadi seorang kapten, Anda harus memastiikan setiap langkah yang dilakukan harus tepat. "Tetapi saya pikir kunci menjadi kapten yang bagus adalah melakukan hal yang benar untuk Anda sendiri. Jadi contoh bagi siapapun." ujarnya.
"Kalau Anda bisa melakukan hal yang benar, para pemain akan mengikuti Anda. Kalau Anda bisa menjadi contoh yang baik, mereka akan mengikuti Anda. Dua kunci tersebut, tidak egois dan menjadi contoh yang bagus." pandang Gerrard.
Sebagai panutan, pemain yang sudah bermain di lebih dari 400 laga untuk Liverpool ini memilih Jamies Redknapp dan Tony Adams. "Saya belajar banyak dari kapten-kapten yang pernah bermain dengan saya. Karena mereka adalah pemimpin di ruang ganti." tuturnya.
"Ketika saya masuk ke tim inti Liverpool, Jamie Redknapp adalah kapten. Dia tidak egosi dan selalu membantu pemain lain. Untuk di Timnas Inggris, Tony Adams adalah pemimpinnya dan dia sangat vokal di atas lapangan." tutupnya.
No comments:
Post a Comment